Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BWF World Tour Finals 2019, Pasangan Ganda Putri Indonesia Kecewa

Kompas.com - 14/12/2019, 10:20 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polli/Apriyani Rahayu, harus mengubur harapannya untuk lolos ke babak berikutnya dalam ajang BWF World Tour Finals 2019.

Greysia Polli/Apriyani Rahayu harus rela menjadi juru kunci Grup A setelah mereka tidak bisa meraih kemenangan satu pun dalam tiga laga tersebut.

Baca juga: BWF World Tour Finals 2019, Jonatan Christie Gagal Tembus Semifinal

Pada pertandingan pertama, Greysia Polli/Apriyani Rahayu kalah dari ganda putri asal Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, dengan skor 19-21, 21-5, 21-9.

Pada pertandingan kedua, mereka kalah melawan ganda putri asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dengan skor 17-21, 21-10, 21-16.

Lalu pada pertandingan terakhir penyisihan grup, Greysia/Apriyani lagi-lagi kalah dengan pasangan asal China, Due Yue/Li Yin Hui, di Tianhe Gymnasium, China, Jumat (13/12/2019).

Setelah tersingkir dari kejuaraan BWF World Tour Finals 2019 Guangzhou, pasangan ganda putri Indonesia mengaku kecewa dengan hasil yang mereka dapat.

"Di satu sisi, secara permainan sudah mulai kembali untuk bersaing di top level," kata Gresyia

"Tetapi di sisi lain, kami merasa belum puas karena seperti masih ada yang mengganjal, seperti masih ada pekerjaan rumah yang belum diselesaikan. Kami petik pelajaran positifnya dari kejuaraan ini."

Selain itu, Greysia juga sangat menyesal tidak bisa mendapatkan poin dalam kejuaraan BWF World Tour tersebut. Namun dia dan rekannya juga bersyukur.

"Yang paling disayangkan, kami tidak dapat poin untuk ke olimpiade dari kejuaraan ini. Tapi, apapun hasilnya kami harus tetap bersyukur dan terus latihan. Harus segera berubah jadi lebih baik," ujar Greysia.

Baca juga: BWF World Tour Finals 2019, Ahsan/Hendra Fokus Tatap Semifinal

Apriyani juga menyesal setelah mereka berhasil membuka permainan pada gim pertama dengan baik.

Namun, setelah gim kedua, mereka mengalami penurunan hingga akhirnya kalah.

"Kami menyesal sekali di lapangan tadi saat sudah unggul tapi tersusul. Semua rasanya jadi berantakan, momentum kami hilang, kepercayaan diri turun dan mainnya jadi panik," kata Apriyani.

"Semoga kami bisa segera memperbaiki lagi. Kalau dalam kondisi seperti ini harus bisa menjaga momentum untuk menang."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com