Badminton SEA Games 2019, Rinov/Pitha Kecewa Gagal Wujudkan All-Indonesian Final

Kompas.com - 08/12/2019, 20:41 WIB
Faishal Raihan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari merasa kecewa tidak bisa menciptakan all-Indonesian final dalam SEA Games 2019.

Langkah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari harus terhenti pada babak semifinal SEA Games 2019.

Rinov/Pitha terhenti setelah dijegal ganda campuran Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jamie.

Pada laga semifinal yang berlangsung di Muntinlupa Sports Center, Filipina, Minggu (8/12/2019), Rinov/Pitha menyerah dalam tiga gim 21-18, 11-21, 22-24 dari Goh/Lai.

Baca juga: Badminton SEA Games 2019, Greysia/Apriyani Tak Mau Sesumbar Dapat Emas

Rinov/Pitha sempat tertinggal pada gim pertama, namun berhasil menyusul lawan dan memenanginya.

Akan tetapi, pada gim berikutnya, Rinov/Pitha tidak bisa berbuat banyak dan akhirnya menyerah 11-21.

"Awal main mereka nggak enak. Kami mencoba mengontrol gim pertama, kami banyak dapat poin di situ. Pada gim kedua arah anginnya berbeda," kata Pitha, seperti dikutip dari laman Badminton Indonesia.

"Pada pembukaan, terutama saya, banyak melakukan kesalahan. Saya belum ketemu feel-nya dengan lapangan yang sebelah sini," Pitha menambahkan.

Baca juga: Rekap Badminton SEA Games 2019, 3 Wakil Indonesia Tembus Final

Pada gim penentuan, Rinov/Pitha sempat berusaha merebut kemenangan dan terlibat tiga kali setting point.

Sayangnya, satu buangan bola dari Rinov harus terlempar keluar bidang permainan. Rinov/Pitha pun kalah 22-24.

“Gim ketiga tadi kami komunikasi. Bola-bola yang saya nggak enak, diambil sama Rinov. Dari situ kami bisa mengejar poin lawan. Tapi akhirnya kurang beruntung saja,” ucap Pitha.

“Dalam poin-poin kritis saya melakukan kesalahan fatal. Saat sudah unggul saya servis nyolong ternyata out. Tapi juga tipis sih sebenarnya. Kami kurang hoki,” tutur Rinov.

Baca juga: Badminton SEA Games 2019, Ruselli Terkejut Mampu Tembus Final

Dengan hasil ini, peluang untuk menciptakan all Indonesian final dipastikan tertutup.

Sebelumnya, pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti sudah lolos ke partai pucak setelah mengandaskan perlawanan Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia).

“Seharusnya tadi kami punya kans besar untuk all Indonesian final," kata Rinov.

Namun, meski tersisih dari persaingan perebutan medali emas, Rinov/Pitha dipastikan menyumbang medali perunggu untuk Indonesia.

Hal tersebut sudah sesuai target mereka, yakni membawa pulang medali SEA Games 2019.

Baca juga: Badminton SEA Games 2019, Wahyu/Ade Gagal ke Final

"Kalau dibilang puas, pastinya belum. Tapi kalau bicara target sudah terpenuhi," Rinov menambahkan.

Sementara itu, babak final SEA Games 2019 akan bergulir Senin (8/12/2019) di Muntinlupa Sports Center.

Indonesia menempatkan tiga wakilnya pada babak final SEA Games 2019.

Mereka adalah Ruselli Hartawan (tunggal putri), Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri), dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Internasional
Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Liga Lain
Hasil Atalanta vs Liverpool 0-1 (agg. 3-1): Salah Cetak Gol, Reds Tetap Tersingkir

Hasil Atalanta vs Liverpool 0-1 (agg. 3-1): Salah Cetak Gol, Reds Tetap Tersingkir

Liga Lain
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com