KOMPAS.com – Pelatih Myanmar mengkritik keras jadwal padat laga SEA Games 2019 jelang laga timnas U23 Indonesia vs Myanmar.
Myanmar sukses melenggang ke babak semifinal setelah mengalahkan Kamboja dengan skor 2-1 pada 2 Desember lalu.
Dengan hasil tersebut, Myanmar berhak memuncaki klasemen Grup A serta lolos ke babak empat besar, ditemani Kamboja yang menempati posisi kedua.
Myanmar bakal menghadapi timnas U23 Indonesia yang sukses menjungkalkan Laos dengan empat gol tanpa balas.
Baca juga: Badminton SEA Games 2019, Wahyu/Ade Lolos ke Perempat Final
Pertandingan timnas U23 Indonesia vs Myanmar sendiri bakal digelar akan digelar di Stadion Rizal Memorial pada Sabtu (7/12/2019) pukul 15.00 WIB.
Jelang pertandingan, Velizar Popov sangat mengeluhkan jadwal pertandingan SEA Games 2019 yang terlalu dekat.
Menurutnya, jadwal merupakan faktor terbesar yang membuat tim-tim kesulitan beradaptasi.
"Saya mengerti soal masalah di SEA Games kali ini, jumlah pertandingan yang digelar dalam hari yang singkat," kata Popov yang dikutip BolaSport dari Livesportsasia.
Baca juga: Kano, Judo, Sambo, dan Voli Pantai Tambah Emas Indonesia di SEA Games 2019
"Sangat sulit mengganti pemain atau memperbaiki kesalahan formasi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Velizar Popov harus memutar otak lebih keras pasalnya demi meraih medali emas banyak tim harus dituntut bagus ditengah kelelahan pemain.
Akibatnya, beberapa pemain beresiko cedera bahkan hingga semi-final kali ini beberapa pemain sudah dipastikan tidak bisa membela tim mereka.
"Pemain tidak bisa adaptasi dengan taktik baru karena mereka sangat lelah bermain empat pertandingan dalam seminggu. Memperbaiki justru akan membuat berantakan," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Sepak Terjang Agus Prayogo, Peraih Emas Cabang Atletik SEA Games 2019
Lebih lanjut, pelatih asal Bulgaria itu menyebut bahwa pemain Premier League pun tak akan bisa bermain dengan jadwal sepadat SEA Games 2019.
Selain Myanmar, pelatih Vietnam juga turut mengeluhkan jadwal pertandingan yang digelar terlalu padat, yaitu dua hari sekali.
Semua pemain dalam kondisi bugar dan siap bertempur untuk memastikan tempat di partai final.
Selengkapnya:https://t.co/lPFVDdpxX9
— PSSI (@PSSI) December 6, 2019
"Sepanjang karier, saya tidak pernah bekerja di turnamen dengan jarak pertandingan 2 hari seperti SEA Games,” kata Park Hang-seo dikutip dari Bongda.
“Saya secara rutin merotasi skuad untuk adaptasi dengan jadwal," tuturnya melanjutkan. (Bagaskara Setyana Adhie Perkasa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.