KOMPAS.com - Pelatih asal Brasil, Stefano Cugurra, sukses membawa Bali United juara Liga 1 2019.
Kepastian itu didapat setelah Bali United mengalahkan Semen Padang 2-0 pada laga pekan ke-30, Senin (2/12/2019).
Bali United menjadi juara karena di klasemen poinnya tak mungkin terkejar lagi meski Liga 1 2019 masih menyisakan empat laga lagi.
Terlebih lagi, pada laga lain, rival terdekat, Borneo FC, bermain imbang 2-2 melawan PSM Makassar.
Hal ini membuat pelatih Stefano Cugurra juara Liga 1 dua musim beruntun. Pada musim 2018, pelatih yang akrab disapa Teco itu juga menjadi juara bersama Persija Jakarta.
Pada saat Teco meraih gelar keduanya, Persija masih belum menemukan performa terbaiknya musim ini.
Penampilan Persija yang menurun pada musim ini bahkan harus mengorbankan dua pelatih asing.
Baca juga: Semen Padang Vs Bali United, Spaso dkk Pesta Juara Liga 1 di Padang
Setelah membawa Persija juara, Teco memutuskan untuk mengundurkan diri pada akhir masa kontraknya.
Saat itu, Teco mengaku ingin mencari tantangan baru karena merasa dua tahun di Persija adalah waktu yang cukup.
Setelah ditinggal Teco, Persija mengontrak mantan pelatih timnas Indonesia, Ivan Kolev.
Ivan Kolev hanya bertahan selama lima bulan hingga Mei 2019. Salah satu catatan buruk yang membuat Ivan Kolev dipecat adalah ketika Persija tersingkir di fase grup Piala AFC.
Posisi Ivan Kolev kemudian digantikan oleh Julio Banuelos yang merupakan mantan asisten Luis Milla.
Di Persija, Julio Banuelos punya masa kerja yang lebih singkat dibanding Ivan Kolev.
Julio hanya bertahan tiga bulan dari Juni hingga September 2019. Kegagalan Persija menjadi juara Piala Indonesia menjadi salah satu alasan Persija memecat Julio.
Terakhir, Persija menunjuk Edson Araujo pada September 2019. Sejak ditangani Edson, performa Persija belum terlalu spesial.