Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar Lima Besar, Persib Pantang Terpeleset di 5 Sisa Laga Desember Ini

Kompas.com - 01/12/2019, 11:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Robert menuturkan, dalam lima laga tersebut, Persib tidak boleh menelan kekalahan. Menurut dia, Penting bagi Persib untuk melewati tiga laga kandang dengan sapu bersih kemenangan.

Sementara itu, pada dua laga tandang, Persib harus bisa mengambil minimal satu poin. Maklum, Maung Bandung akan menghadapi PSS dan Borneo yang terkenal kuat saat main di hadapan pendukungnya sendiri.

Baca juga: Klarifikasi Kapten Persib Supardi soal Gol Bunuh Dirinya

"Terpenting adalah, kami harus bisa menyapu bersih seluruh laga kandang, poin penuh harus bisa didapatkan pada tiga laga kandang," tutur Robert.

"Dan kami juga akan menghadapi pertandingan tandang yang sulit menghadapi (PSS) Sleman dan setelah itu langsung ke Samarinda (Borneo FC). Jadi penting bagi kami mengoleksi poin penuh di kandang," ucap dia.

Robert mengakui misi yang dihadapi Persib tidaklah mudah. Akan tetapi dia cukup percaya diri Persib bisa merealisasikan target yang dicanangkan dalam lima laga tersebut.

Pelatih berusia 65 tahun itu mengaku sudah menyusun strategi agar target pada lima laga terakhir Persib bisa tercapai.

Salah satunya adalah dengan menyiapkan banyak rotasi, agar Persib tetap bisa tampil dengan kekuatan terbaiknya.

Baca juga: Bali United Vs Persib Bandung, Umuh Muchtar Kritik Kepemimpinan Wasit

"Jadi, saya harapkan pada lima laga terakhir ini pemain tidak boleh terlalu banyak mendapatkan hukuman dan rotasi juga harus dilakukan," tutur Robert.

"Rotasi menjadi faktor penting karena kami punya banyak pemain yang terancam akumulasi kartu kuning," tegas mantan pelatih PSM Makassar itu.

Selama Desember ini, jadwal Persib tersisa lima laga di Liga 1, yakni melawan Persela Lamongan (kandang), PSS Sleman (tandang), Borneo FC (tandang), Perseru Badak Lampung (kandang), dan PSM Makassar (kandang).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com