KOMPAS.com - Putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, melalui bisnisnya mengadakan turnamen eSports bagi mahasiswa yang dimulai sejak Sabtu (23/11/2019).
Ajang yang digagasnya bersama beberapa mitra sektor swasta itu bertajuk Ternakopi Campur Tournament yang puncaknya berlangsung di The Breeze, BSD City, Jumat (29/11/2019).
The Breeze menjadi saksi persaingan gamer beradu ilmu dan taktik main bareng Mobile Legends dalam final Ternakopi Campus Tournament.
Baca juga: Garena Akan Gelar Turnamen eSports Major Series Call of Duty Mobile
Kaesang mengatakan bahwa dibentuknya turnamen ini untuk memberikan wadah bagi para pencinta eSports untuk mengasah kemampuan mereka.
"eSports telah berkembang dari awalnya permainan menjadi olahraga bahkan profesi," kata Kaesang dari rilis yang diterima Kompas.com.
"Terlihat dari dipertandingkannya eSports ini di Asian Games. Mereka yang menekuninya bukan sekedar mengandalkan bakat tetapi mesti didukung kebugaran fisik dan mental dari latihan memadai," lanjutnya.
Dia juga berharap kompetisi dan gathering semacam ini dapat memacu terbangunnya ekosistem eSports yang lengkap dengan dukungan sektor swasta.
Turnamen ini menjaring lebih dari 2000 pemain yang memperebutkan hadiah dengan nilai total sebesar 300 juta rupiah dan sebuah mobil Avanza.
Berbagai mitra sektor swasta juga mendukung Ternakopi Campus Tournament yakni Astra, Sinar Mas, Lion Air Group, Bold Experience, MM Travel, dan Go Food.
Selain mengadakan turnamen eSports, acara ini juga menjadi wadah bagi seluruh peserta dan pengunjung umum untuk berdiskusi seputar industri eSports sekaligus berbagi tips dan trik menjaring peserta di ranah eSports.
CEO Ternakopi, Ansani Kadir, menambahkan bahwa dengan adanya turnamen ini diharapkan bisa membangun ekosistem eSports yang lebih baik lagi di Indonesia.
"Hobi main terpenuhi, dapat hadiah, jaringan dan pertemanan yang luas, mudah-mudahan prestasi yang lebih tinggi juga tercapai," ucapnya.
"Bukan tak mungkin, saatnya ekosistem game ini dibangun. eSports ini akan menjadi industri yang membuka banyak profesi baru di Indonesia," kata Ansari Kadir.
Baca juga: PUBG Mobile Serahkan Donasi Rp 100 Juta untuk Kaum Difabel
Untuk membangun ekosistem eSport yang lebih memadai di Indonesia, Managing Partner Plug n Play Indonesia, Westley Harjono mengaku membutuhkan dukungan dari pemerintah terkait.
"Industri ini membutuhkan kehadiran pemerintah dalam menyediakan regulasi seputar infrastruktur, perpajakan, pembinaan, penelitian dan pengembangan hingga ke aspek perlindungan pemain," kata Westley selaku akselerator di ranah online tersebut.
Keseluruhan acara yang bertajuk "Nongkrong E-Sports Kuy!" itu juga dimeriahkan oleh kehadiran Jess No Limit, Kaesang Pangarep, Clara Mongstar, dan Brandon Kent yang berbagi pengalaman menjadi gamer profesional.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.