JAKARTA, KOMPAS.com - Badai tropis dan hujan lebat bernama Kammuri mesti diwaspadai seluruh peserta saat perhelatan SEA Games 2019.
Laman antaranews.com menulis, SEA Games ke-30 itu dimulai pada Sabtu (30/11/2019).
Baca juga: SEA Games 2019, Tunggal Putra Bulu Tangkis Indonesia Optimistis Juara
SEA Games di Filipina itu akan usai pada Rabu (11/12/2019).
Menurut prakiraan cuaca setempat, Kammuri akan hadir bersamaan dengan pembukaan SEA Games.
Pembukaan SEA Games berlangsung di Philippine Arena, Bulacan.
Catatan dari Administrasi Layanan Geofisika dan Astronomi Filipina (Pagasa), badai tropis Kammuri atau yang juga disebut Tisoy diperkirakan melanda Filipina pada Sabtu dan Minggu pekan ini.
"Badai Kammuri kemungkinan akan meningkat menjadi angin topan," kata Benison Estaraja, peneliti di Pagasa.
Pada Rabu lalu, badai ini sudah terlihat di wilayah Visayas.
Kecepatannya mencapai 115 kiometer per jam.
Angin kencang itu bakal menghantam Filipina lebih kuat ketimbang pada kuartal terakhir tahun ini.
Pemerintah Filipina melalui Kantor Sipil Filipina (OCD) sudah bersiaga membentuk kelompok kerja.
Ini merupakan langkah untuk mengantisipasi keadaan.
Terkini, Kammuri sudah berada di atas Samudra Pasifik.
"Kemungkinan besar akan memasuki Metro Manila pada 30 November," kata Pagasa.
Sementara itu, CEO Komite Penyelenggara SEA Filipina (Phisgoc) Tats Suzara mengatakan bahwa jika terjadi angin topan, beberapa cabang olahraga tetap melanjutkan pertandingan.
"Tetapi, tanpa penonton," kata Suzara.
Sebanyak 56 cabang olahraga tersebar pada 23 lokasi pertandingan.
Lokasi-lokasi itu terbagi menjadi empat klaster yakni Clark (6 cabang olahraga), Metro Manila (8 cabang), Subic (2 cabang), dan Wilayah Selatan (7 cabang).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.