Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Suporter Indonesia yang Ditahan di Malaysia Akhirnya Dibebaskan

Kompas.com - 28/11/2019, 18:17 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Andreas Setiawan, salah seorang suporter timnas Indonesia yang masih ditahan, akhirnya dibebaskan oleh Polis Diraja Malaysia (PDRM).

Andreas adalah salah satu dari tiga suporter yang ditangkap di pintu masuk Stadion Bukit Jalil menjelang laga timnas Malaysia vs Indonesia, 19 November lalu.

Dari informasi yang diterima Kemenpora dari KBRI Kuala Lumpur, Andreas dibebaskan pada Kamis (28/11/2019) sore.

"Alhamdulillah, Andreas baru saja dibebaskan, menyusul dua temannya yang sudah dibebaskan oleh Polis Diraja Malaysia beberapa hari yang lalu," kata Sesmenpora, Gatot S Broto melalui pesan singkatnya, sekitar pukul 17.05 WIB.

Dua rekan Andreas sebelumnya sudah dibebaskan beberapa hari lalu. Keduanya adalah Rifki Chorudin dan Iyan Ptada Wibowo.

Keduanya kembali ke Indonesia, Senin (25/11/2019). Mereka dibebaskan dan langsung dibawa ke KBRI oleh Koordinator Fungsi Sosial dan Budaya Agung Cahaya Sumirat dengan didampingi oleh pengacara Muhammad Dwi Harsanto Djamal.

"Ini merupakan tanggapan yang baik dari Malaysia yang merespons pemerintah Indonesia yang meminta membebaskan warga kami yang ditahan," kata Agung dilansir dari Antara, Minggu (24/11/2019) malam.

Menurut Agung, selama berada dalam penahanan, tiga suporter Indonesia dipastikan KBRI Kuala Lumpur dalam kondisi yang tetap baik.

Dari Malaysia, Iyan langsung pulang ke Bali. Ia tiba di kediamannya di Jalan Pemuda, Renon, Denpasar, Bali, sekitar pukul 21.00 WITA.

Baca juga: Suporter Indonesia yang Dikeroyok di Malaysia Merasa Tak Dipedulikan PSSI

Kedatangan Iyan di rumahnya disambut oleh puluhan pendukung timnas Indonesia. Sementara itu, Rifki memilih kembali ke Jakarta untuk bertemu keluarganya terlebih dahulu.

Saat kedua rekannya sudah dibebaskan, Andreas masih ditahan karena masih menunggu keputusan forensik terhadap ponsel miliknya.

Iyan sempat menceritakan kronologis penangkapannya bersama dua temannya. Saat itu, ia bersama Andreas dan Rifki hendak masuk Stadion Bukit Jalil, Malaysia.

Namun tiba-tiba, Andreas dicegat dan dibawa oleh Polisi berpakaian preman. Andre ditangkap terkait postingannya di Facebook.

Iyan bersama Rifki kemudian mengejarnya dan menanyakan mengapa kawannya dibawa. Polisi tersebut kemudian membawa Iyan dan Rifki karena merupakan satu rombongan dengan Andreas dari Bali.

"Rombongan dari Bali juga? Ayo kamu ikut juga, kamu Iyan kan, ayo ikut," kata Iyan menirukan ucapan polisi tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com