JAKARTA, KOMPAS.com - Kampanye kesehatan dilakukan dengan olahraga bersepeda.
Adalah pengurus Jakarta Cycling Club (JKTCC) Ario Pratomo yang mengatakan hal tersebut pada Rabu (27/11/2019) saat persiapan perhelatan Velofest 2019 di Kuningan City, Jalan Dr. Satrio, Jakarta.
"Iya, kami di komunitas melakukan kampanye kesehatan dengan olahraga bersepeda," kata Ario.
Sebelumnya, Ario mengatakan memberikan sekadar catatan bagi orang-orang yang mulai menaruh minat pada olahraga bersepeda.
Baca juga: Anda Berminat Olahraga Bersepeda, Mulai Saja Dulu!
"Mulai saja dulu dengan sepeda yang ada, yang Anda punya," kata Ario Pratomo.
Lebih lanjut, Ario mengatakan bahwa olahraga bersepeda saat ini kian digemari.
"Sekarang sudah makin banyak komunitas bersepeda," tuturnya.
Ario mengakui, modal utama dari olahraga bersepeda adalah sepeda itu sendiri.
Harga sepeda saat ini memang bervariasi.
Ada sepeda yang per unitnya dibanderol Rp 100 juta.
"Tapi kan ada sepeda yang harganya rata-rata tiga jutaan (Rp 3 juta)," katanya.
Maka, Ario berpesan, peminat olahraga kayuh ini tidak terpengaruh pada harga-harga sepeda.
"Mulai saja dulu dengan (sepeda) budget sesuai kantong," katanya.
"Nanti lama-kelamaan, Anda bisa memilih sepeda sesuai kebutuhan," ujarnya.
Ario kemudian menegaskan,"Harga dan jenis sepeda tidak membatasi performance Anda."