Anthony Ginting Masuk Skuad Timnas, Malaysia Kibarkan Bendera Putih

KOMPAS.com - Cabang olahraga (cabor) bulu tangkis dalam ajang SEA Games 2019 Filipina akan dipertandingkan di Muntunlupa Sports Complex, Manila, Filipina, 1-9 Desember 2019.

Cabor bulu tangkis memperebutkan tujuh medali yang terbagi menjadi dua nomor beregu dan lima nomor perorangan.

Tujuh medali tersebut berasal dari nomor beregu putra, beregu putri, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

Baca juga: Daftar Skuad Bulu Tangkis Indonesia untuk SEA Games 2019

Indonesia menjadi salah satu lawan terkuat bagi negara-negara Asia Tenggara lainnya, khususnya pada nomor beregu putra.

Hal itu tidak terlepas dari masuknya pebulu tangkis tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting, dalam susunan pemain timnas bulu tangkis Indonesia.

Anthony Sinisuka Ginting akan menemani Jonatan Christie untuk tampil pada nomor beregu putra.

Pelatih kepala Malaysia, Wong Choong Hann, menyebut bahwa sektor beregu putra Indonesia akan menjadi lebih kuat dengan kehadiran Anthony Sinisuka Ginting.

Sebelumnya, Jonatan Christie sudah lebih dulu dipastikan memperkuat timnas bulu tangkis Indonesia pada SEA Games 2019.

Baca juga: Pemerintah Malaysia Dituntut Minta Maaf atas Kasus Pengeroyokan Suporter Indonesia

Dikutip dari New Straits Time Malaysia, Wong Choong Han kini meminta anak asuhnya untuk fokus mendulang medali emas dari nomor perorangan.

Wong Choong Han mengatakan bahwa ada kesempatan besar bagi Malaysia pada nomor perorangan setelah Anthony dan Jonatan dipastikan tidak main pada nomor tersebut.

"Indonesia sudah menjadi favorit untuk meraih medali emas beregu putra. Sekarang, dengan kehadiran Anthony membuat Indonesia lebih kuat," ucap Wong Choong Han.

"Namun, ketidakhadiran Anthony dan Jonatan pada nomor perorangan membuat kompetisi terbuka lebar dan para pemain kami harus mengambil kesempatan ini," lanjutnya.

Menurutnya, Lee Zii Jia memiliki peluang yang baik untuk meneruskan prestasi Chong Wei Feng yang meraih medali emas pada SEA Games 2015 lalu.

Malaysia menaruh harapannya kepada Lee Zii Jia (peringkat 14 dunia) dan Soong Joo Ven (62) pada nomor tunggal putra.

Sementara Indonesia akan mengandalkan Shesar Hiren Rhustavito (peringkat 20) dan Firman Abdul Kholik (83) untuk nomor perorangan.