Bhayangkara FC mengancam pada menit ke-31 melalui tandukan Herman Dzumafo, tetapi masih melambung di atas mistar gawang.
Tuan rumah Bhayangkara FC akhirnya membuka keunggulan pada menit ke-40 lewat skema serangan balik yang dituntaskan dengan baik oleh Adam Alis.
Kerja sama menawan antara Bruno Matos, Herman Dzumafo, dan Adam Alis menghasilkan gol untuk Bhayangkara FC.
???? GOL! @BhayangkaraFC.
Sebuah kerja sama yang apik dari Adam Alis dan Herman Dzumafo hasilkan gol pembuka untuk Bhayangkara FC ????#ShopeeLiga1 #ShopeeForMen #ShopeeID pic.twitter.com/fQ3nlbqLUl
— Shopee Liga 1 (@Liga1Match) November 27, 2019
Memasuki babak kedua, Arema FC mulai mendominasi permainan melalui pemain-pemain seperti Ricky Kayame, Dendi Santoso, dan Nur Hadianto.
Meski demikian, berbagai upaya yang dilakukan Singo Edan, julukan Arema, belum bisa menembus gawang Bhayangkara FC.
Dalam duel-duel udara pun, para pemain Arema kerap kalah dari Bhayangkara FC.
Untuk menambah daya gedor serangan, pelatih Arema menurunkan Sylvano Comvalius dan Takafumi Akahoshi pada sisa waktu pertandingan.
Meski demikian, Arema masih terlihat kesulitan untuk menaklukkan pertahanan Bhayangkara FC yang kokoh.
Bhayangkara FC 1-0 Arema FC (Adam Alis 40')
Bhayangkara FC (4-3-3): 1-Wahyu Tri Nugroho; 2-Putu Gede, 34-Anderson Salles, 31-Arif Setiawan, 28-Alsan Sanda; 8-M Hargianto, 18-Adam Alis, 89-Lee Yu-jun; 33-Bruno Matos, 99-Herman Dzumafo, 20-Ilham Udin Armaiyn
Pelatih: Paul Munster
Arema FC (4-3-3): 96-Kartika Ajie; 23-Hamka Hamzah, 19-Hanif Sjahbandi, 44-Athur Cunha, 87-Johan Ahmat Farizi; 12-Hendro Siswanto, 37-Agil Munawar, 41-Dendi Santoso; 21-Ricky Kayame, 7-A Nur Hardianto, 11-Rifaldi Bawuo
Pelatih: Milomir Seslija