Triatlon Jadi Olahraga Prestasi, Ini Harapan Herbalife Nutrition

Kompas.com - 25/11/2019, 15:08 WIB

Josephus Primus

Penulis

Lihat Foto

Atlet Triathlon Indonesia, Jauhari Johan (kanan), ditargetkan meraih medali emas pada ajang SEA Games 2019 di Manila, Filipina.(KOMPAS.com/ M. Hafidz Imaduddin)

Berfoto dari kiri dari arah pembaca Director Finance and Member Operation Herbalife Nutrition Sugiharjo, Yevi Triaji (pelatih timnas taekwondo untuk SEA Games 2019), Dirdja Wihardja (pelatih timnas angkat besi untuk SEA Games 2019), Muhammad Abdurrahman Wahyu (atlet timnas taekwondo), dan Eko Yuli Irawan (atlet angkat besi) pada Senin (25/11/2019) saat melepas para atlet yang didukung Herbalife Nutrition ke SEA Games 2019 Filipina.

Banner konferensi pers Herbalife Bali International Triathlon (HBIT) 2019 pada Selasa (27/8/2019). Selain kategori triatlon olimpik dan sprint, tersedia juga kesempatan berlari 5 kilometer. HBIT 2019 dilaksanakan pada Minggu (10/11/2019)

Peserta Herbalife Bali International Triathlon (HBIT) 2015 melakukan start untuk melakukan sesi renang di kawasan Pantai Jimbaran, Bali, Minggu (25/10/2015).

Peserta Herbalife Bali International Triathlon (HBIT) 2015 berenang melintasi rute yang telah ditentukan di kawasan Pantai Jimbaran, Bali, Minggu (25/10/2015).

Peserta Herbalife Bali International Triathlon (HBIT) 2015 berlari usai melakukan sesi renang di kawasan Pantai Jimbaran, Bali, Minggu (25/10/2015).

Peserta Herbalife Bali International Triathlon (HBIT) 2015 berlari menuju garis finis di kawasan Pantai Jimbaran, Bali, Minggu (25/10/2015).

JAKARTA, KOMPAS.com - Triatlon menjadi cabang olahraga prestasi pada perhelatan SEA Games 2019.

Pada pertandingan olahraga yang terdiri dari gabungan berenang, berlari, dan bersepeda itu, Indonesia mengirimkan tim nasionalnya ke pesta olahraga multicabang terbesar di Asia Tenggara yang ke-30 di Filipina.

SEA Games akan berlangsung mulai Sabtu (30/11/2019) sampai dengan Rabu (11/12/2019).

Ada empat nama atlet yang akan menjadi wakil Indonesia pada triatlon itu.

Mereka adalah Jauhari Johan, Eva Desiana, Muhammad A Firman, dan Nethayani Octarina.

"Kami mendukung Jauhari Johan, Eva Desiana, dan Muhammad A Firman dengan memberikan asupan nutrisi," kata Director Finance and Member Operation Herbalife Nutrition Sugiharjo, pada Senin (25/11/2019), saat melepas para atlet yang didukung oleh Herbalife Nutrition.

Berkenaan dengan triatlon, Sugiharjo mengatakan bahwa pihaknya memang terbilang cukup dekat dengan olahraga ini.

"Kami saat ini memang lagi ngetop di triatlon," kata Sugiharjo.

"Triatlon itu sebagai ikon kami di Asia," imbuh Sugiharjo.

Kompas.com/Josephus Primus Berfoto dari kiri dari arah pembaca Director Finance and Member Operation Herbalife Nutrition Sugiharjo, Yevi Triaji (pelatih timnas taekwondo untuk SEA Games 2019), Dirdja Wihardja (pelatih timnas angkat besi untuk SEA Games 2019), Muhammad Abdurrahman Wahyu (atlet timnas taekwondo), dan Eko Yuli Irawan (atlet angkat besi) pada Senin (25/11/2019) saat melepas para atlet yang didukung Herbalife Nutrition ke SEA Games 2019 Filipina.

Lebih lanjut, Sugiharjo menambahkan bahwa kegitan triatlon sebagai olahraga rekreasi alias non-prestasi dimaksud menjadi pilihan paling diminati.

"Biasanya, begitu pendaftaran (melalui online) dibuka, 15 menit langsung habis (jatah jumlah peserta)," ujar Sugiharjo.

Kompas.com/Josephus Primus Banner konferensi pers Herbalife Bali International Triathlon (HBIT) 2019 pada Selasa (27/8/2019). Selain kategori triatlon olimpik dan sprint, tersedia juga kesempatan berlari 5 kilometer. HBIT 2019 dilaksanakan pada Minggu (10/11/2019)

Birokrasi

WARTA KOTA / ANGGA BHAGYA NUGRAHA Peserta Herbalife Bali International Triathlon (HBIT) 2015 melakukan start untuk melakukan sesi renang di kawasan Pantai Jimbaran, Bali, Minggu (25/10/2015).

Per Minggu (10/11/2019), Herbalife Nutrition sudah menghelat ajang Herbalife International Triathlon untuk kali ke-12.

Kegiatan dilaksanakan di Sanur, Bali.

Total jumlah peserta ada sekitar 2.250 orang.