Hazard Bermimpi Main Bareng Mbappe di Real Madrid

KOMPAS.com - Kapten timnas Belgia, Eden Hazard, bermimpi di masa depan bisa bermain bersama Kylian Mbappe di Real Madrid.

Menurut Hazard, Mbappe adalah pemain muda paling bertalenta saat ini. Hazard bahkan memprediksi penggawa milik Paris Saint-Germain itu akan menjadi pemain terbaik dunia.

"Di masa depan, Mbappe akan menjadi pemain terbaik dunia. Ada banyak pemain yang berebut status itu. Tapi, jika Mbappe konsisten, dia akan menjadi pemain terbaik sepanjang masa," ujar Hazard dikutip dari Sports Mole.

Saat ini, Hazard sedang memasuki usia emas pesepak bola, yakni 28 tahun. Untuk itu, Hazard berharap dalam waktu dekat bisa bermain bersama Mbappe yang baru berusia 20 tahun.

"Semua pemain pasti bermimpi bisa berada satu tim dengan bintang terbaik. Jika saya bisa membawa Mbappe ke Real Madrid, saya akan mencobanya," tutur Hazard.

"Tapi bukan hanya saya yang bisa memutuskan ini, masih ada manajemen di atas. Saya bahkan tidak berpikir akan diminta pendapat soal transfer," ujar mantan pemain Chelsea ini menambahkan.

Baca juga: Kylian Mbappe dan Neymar Kompak Tolak Kontrak Baru di PSG

Sudah bukan rahasia lagi jika Presiden Real Madrid, Florentino Perez, sangat menginginkan Mbappe.

Perez menilai Mbappe sangat cocok bermain di Real Madrid untuk mengisi lubang yang ditinggal Cristiano Ronaldo. Alhasil, Real Madrid dan Mbappe sering dikaitkan dalam dua tahun terakhir.

Terbaru, mantan wakil Presiden AS Monaco, Vadim Vasilyef, menyebut bahwa Mbappe sangat tertarik bermain di Real Madrid.

Vadim menjelaskan bahwa Real Madrid sudah pernah menawar Mbappe saat masih membela AS Monaco pada tahun 2017. Namun, Mbappe memilih bergabung ke PSG daripada Real Madrid.

Vadim kemudian menjelaskan alasan Mbappe menolak Real Madrid saat itu. Menurutnya, Mbappe tidak mau terburu-buru bergabung ke Real Madrid.

Mbappe yakin di masa depan Real Madrid akan kembali mengajukan tawaran jika dirinya terus tampil baik di PSG.

Baca juga: Real Madrid Siap Bikin Mbappe Jadi Pemain Termahal Dunia

Rumor transfer ini semakin panas setelah Mbappe dikabarkan menolak perpanjangan kontrak dari PSG.

Tidak hanya itu, menurut laporan El Chiringuito, ibu Mbappe, Fayza Lamari, disebut telah mengontak Presiden Real Madrid, Florentino Perez, untuk membicarakan kemungkinan transfer.

Meski begitu, transfer ini kemungkinan tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Pasalnya, Mbappe masih menyisakan kontrak selama tiga tahun di PSG hingga Juni 2022.