Membangun Sehat Sosial Lewat Gowes Nusantara Tour de Menoreh Kulon Progo 2019

KULON PROGO, KOMPAS.com - Kegiatan Gowes Nusantara 2019 yang diusung oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI berakhir di Kulon Progo.

Gowes Nusantara Tour de Menoreh menjadi acara puncak dari rangkaian kegiatan Gowes Nusantara yang sudah dilaksanakan sepanjang 2019.

Bertempat di Lapangan Wijimulyo, Nanggulan, Kulon Progo, Minggu (26/11/2019), Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI, Raden Isnanta, menjanjikan manfaat dari seluruh kegiatan Gowes Nusantara.

Deputi Bidang Pembudayaan Kemenpora RI, Raden Isnanta, juga secara langsung membuka kegiatan Gowes Nusantara Tour de Menoreh 2019.

Gowes Nusantara Tour de Menoreh 2019 ini merupakan acara puncak yang menggabungkan beberapa kegiatan "Ayo Olahraga" seperti bersepeda, gerak jalan, senam, dan colorfun.

Menanggapi hal tersebut, Deputi Raden Isnanta mengatakan bahwa ada banyak dampak positif yang banyak bagi masyarakat.

Baca juga: Ribuan Peserta Ikut Gowes Nusantara Pidie 2019

"Gowes Nusantara ini merupakan kegiatan yang baik dan memiliki banyak manfaat," ucapnya saat ditemui awak media di Lapangan Wijimulyo, Minggu (24/11/2019).

"Mulai dari masalah hemat energi, membawa kesehatan juga karena kan kita berolahraga dan lokasinya tidak membawa banyak polusi," lanjut Deputi Raden Isnanta.

Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga tersebut juga menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya membuat sehat jasmani tetapi juga sehat secara sosial, yakni membangun kekuatan sosial dengan berbagai macam elemen yang menyatu di kegiatan olahraga rekreasi ini.

Deputi Raden Isnanta menyoroti berbagai komunitas sepeda yang datang dari luar Kulon Progo.

"Pesepeda yang ikut track 100KM tadi, ada komunitas dari kabupaten lain. Kalau enggak ada kekuatan dan interaksi sosial, apa yang mereka cari di sini? Ada kepedulian dan persahabatan diantara komunitas itu," ucap Deputi Raden Isnanta.

Raden Isnanta menambahkan bahwa esensi nyata dari olahraga masyarakat yakni membangun kekuatan sosial yang identik dengan kebanggaan, kegembiraan dan persaudaraan.

"Yang mereka cari adalah kebanggaan, kegembiraan, dan persaudaraan yang mereka cari. Itu yang paling utama," ucap Raden Isnanta.

"Itulah esensi olahraga masyarakat dan olahraga rekreasi," lanjutnya.

Baca juga: Gowes Nusantara Jadi Agenda Tahunan di Bengkulu Selaran

Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI juga berharap dengan adanya kegiatan ini, tujuan untuk membuat masyarakat yang sehat jiwa dan raga bisa terwujud.

Meski kegiatan ini berjalan lancar sepanjang tahun 2019, Raden Isnanta belum berani menjanjikan kegiatan ini masih akan berjalan di tahun depan.

"Untuk tahun depan, kita tunggu dulu kebijakan Pak Menteri baru. Karena untuk tahun depan target utama adalah penguatan Sumber Daya Manusia," ucap Raden Isnanta.

Meski belum bisa menjanjikan Gowes Nusantara berlangsung tahun depan, Raden Isnanta menegaskan bahwa apapun kegiatan olahraganya itu merupakan suatu peningkatan SDM yang diimpikan oleh Pemerintah RI.

"Kita harus menciptakan SDM yang kuat dan sehat agar menjadi SDM yang produktif," ucap Raden Isnanta.

"SDM yang berkarakter baik yang dicetak melalui kegiatan olahraga dengan penguatan persaudaraan dan persahabatan tadi juga merupakan SDM yang kita impikan," lanjutnya.

Raden Isnanta memastikan bahwa program kegiatan yang akan dilakukan oleh Kemenpora RI harus berhubungan langsung dengan masyarakat, khususnya masyarakat yang jarang tersentuh oleh program-program pemerintah kota.