Zulkifli selaku eksekutor pun langsung melakukan tendangan bola mati, tetapi tendangan keras dari Zulkifli masih mampu ditepis oleh Annas.
Menit ke-57, Aldi mencoba untuk mengecoh bek dari Sriwijaya melalui gocekannya, tetapi tendangannya ke arah Galih masih jauh dari tiang gawang.
Pada menit ke-74 Sriwijaya hampir mencetak gol andai tendangan jarak jauh dari Bobby tidak melebar di tiang gawang Annas.
Baca juga: Stadion Kapten I Wayan Dipta Sangat Ideal untuk Semifinal dan Final Liga 2
Jelang 10 menit terakhir, Sriwijaya mencoba untuk menambah daya gedor mereka. Ihwan pun digantikan oleh Airlangga.
Berselang 1 menit kemudian Persita juga melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Gigis untuk menggantikan Ade Jantra.
Lagi-lagi Sriwijaya hampir mendapatkan gol pada menit ke-85 melalui sepak pojok namun tendangan sepak pojok tersebut masih bisa diblok pemain belakang Persita Tangerang.
Hingga 90 menit berakhir, skor masih tetap sama 0-0.
Memasuki babak tambahan pertama, kedua tim semakin menaikan level permainan mereka, hingga pada menit 102 pemain Laskar Wong Kito, Bobby, mendapatkan kartu merah usai melakukan pelanggaran terhadap pemain Persita Tangerang.
Pada babak tambahan kedua, kedua tim sama-sama tidak mengendorkan tempo permainan mereka.
Namun, hingga babak tambahan usai, skor kacamata masih tetap sama. Pertandingan pun masuk ke babak adu penalti.
Persita Tangerang berhasil memenangi laga lewat babak adu penalti dengan skor 2-3.
Penendang Persita yang berhasil: Diego Banowo, Gigis, dan Amarzukih dan yang gagal mengeksekusi adalah Asri Akbar.
Penendang Sriwijaya yang berhasil: Airlangga dan Yohanis dan yang gagal mengeksekusi adalah Zulkilfi, Ambrizal, dan Alom.
Susunan Pemain Sriwijaya FC Vs Persita Tangerang
Sriwijaya FC : Galih (GK), Ambrizal (C), Bobby, Yericho, Zulkifli, Hafit, Alom, Yohanis, Ihwan, Siswanto, Yongki.