Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Olimpiade Penuh Misteri, Liliyana Natsir: Indonesia Punya Peluang Beri Kejutan

Kompas.com - 22/11/2019, 10:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan pebulu tangkis ganda campuran, Liliyana Natsir, angkat bicara mengenai peluang Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.

Liliyana mengatakan bahwa peluang Indonesia ada di sektor ganda putra dengan prestasi yang ditunjukkan oleh Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

"Peluang sudah pasti ada di ganda putra. Prestasi sangat stabil. Ada Marcus/Kevin, The Daddies, sana Fajar/Rian. Siapapun yg nanti lolos, saya rasa mereka punya kans besar," ucap Liliyana Natsir.

Baca juga: Daftar 23 Pemain Indonesia U-20 All Stars untuk Laga Kontra Inter Milan dan Real Madrid

Peraih medali emas ganda campuran Olimpiade Rio tersebut juga mengatakan bahwa ada dua sektor yang bisa beri kejutan.

Dia menyebut tunggal putra dan ganda campuran.

"Bisa dari tunggal putra atau ganda campuran. Itu realitas yang saya lihat," lanjutnya saat ditemui di Hotel Pullman, Jakarta, Kamis (21/11/2019).

Liliyana mengatakan bahwa Olimpiade sebuah misteri.  Dia menyebutkan tidak serta merta pebulu tangkis dengan ranking tertinggi bisa jadi juara Olimpiade.

"Karena saya bilang Olimpiade itu misteri ya. Jadi nggak harus yang ranking yang jadi juara," ucapnya menambahkan.

Saat Olimpiade Rio 2016 lalu, Liliyana mengatakan bahwa pasangan China, Zhang Nan/Zhao Yunlei adalah yang diunggulkan karena prestasinya jelang Olimpiade.

Namun, kegigihan Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad mampu mematahkan mimpi pasangan asal China tersebut.

"Siapapun itu, bisa jadi juara di Olimpiade", lanjutnya.

Liliyana Natsir berhasil meraih medali emas ganda campuran di Olimpiade Rio 2016.

Kala itu, dia berpasangan dengan Tontowi Ahmad.

Pebulu tangkis Indonesia masih memiliki peluang untuk mengumpulkan poin agar bisa lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Penghitungan poin akan berakhir di bulan April 2020 saat turnamen Kejuaraan Asia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com