Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rela Dipotong Gaji demi Sang Anak Ingin Jadi "The Next" Liliyana Natsir

Kompas.com - 21/11/2019, 06:30 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

KUDUS, KOMPAS.com — Upaya Dhiva Violya Marante untuk lolos ke Final Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 bisa dibilang tidak mudah.

Ia harus mencoba tiga kali seleksi sebelum akhirnya lolos ke final.

Final Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis tahun ini digelar di GOR Djarum Jati, Kudus, Jawa Tengah, dari Rabu (20/11/2019) hingga Jumat (22/10/2019).

Tercatat, Dhiva sudah mencoba dua tahap seleksi, yakni di Manado dan Kudus pada tahun lalu.

Baca juga: Yang Berbeda dari Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis Tahun Ini

Pada percobaan ketiganya, yaitu pada Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 di Surabaya (20-22 Oktober 2019), baru Dhiva bisa meraih Super Tiket guna lolos ke final. Ia meraih Super Tiket untuk kategori U-11.

Ibu Dhiva, Meike Mugama, mengatakan kepada wartawan bahwa suaminya harus rela gaji dipotong demi sang anak bisa mengikuti audisi.

"Perjalanannya memang cukup berat ya, apalagi masalah ekonomi. Bukan rahasia umum lagi soal biayanya," ucap Meike di GOR Djarum Jati, Rabu (20/11/2019)

"Bapaknya Dhiva sampai pinjam dari tempat kerjanya, jadi tiap bulan dipotong gajinya," katanya menambahkan.

Kendati demikian, Meike mengaku hal itu tidak menjadi masalah demi impian Dhiva.

"Ini adalah inisiatif kami sebagai orangtua untuk memperjuangkan impian sang anak," tuturnya.

Aksi Dhiva Violya Marante pada Tahap Final Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 di Kudus.DOK. PB DJARUM Aksi Dhiva Violya Marante pada Tahap Final Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 di Kudus.

Sementara itu, Dhiva menjadikan Liliyana Natsir sebagai motivasinya bermain bulu tangkis hingga saat ini.

"Ingin mengikuti jejak Liliyana Natsir. Saya ingin menjadi pemain dunia," kata Dhiva.

Baca juga: Atlet Cilik Merauke ke Final Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis Setelah 4 Kali Gagal

Adapun Final Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 telah memasuki hari kedua pada Kamis (21/11/2019).

Total, ada 13 peserta (terbagi dalam kelompok U-11 dan U-13) yang berjuang untuk mendapatkan beasiswa pelatihan bulu tangkis dari PB Djarum.

Pada Jumat (22/11/2019), akan diumumkan siapa saja yang lolos ke tahap karantina.

Karantina dilakukan pada 23-29 November 2019.

Setelah karantina, pihak PB Djarum baru bisa menentukan siapa saja yang mendapatkan beasiswa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com