Adapun tahap karantina dilakukan pada 23 - 29 November 2019.
Setelah dari karantina, pihak PB Djarum baru bisa menentukan siapa saja yang mendapatkan beasiswa.
"Skill, fisik, dalam waktu karantina seperti apa, kegigihan, adalah beberapa aspek yang masuk penilaian agar para peserta mendapatkan beasiswa," ucap Fung.
"Meskipun, dalam penilaian saya, proses tersebut belum bisa menggambarkan apa yang sebenarnya," katanya menambahkan.
"Karena kami baru bisa mendalami atlet itu dua hingga tiga bulan," tuturnya memungkasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.