KOMPAS.com - Wakil Indonesia dalam ajang Arena of Valor International Championshop (AIC) 2019 harus terhenti pada babak perempat final.
Setelah berhasil lolos untuk pertama kalinya dari penyisihan grup, EVOS AOV Team harus bertemu lawan tangguh pada babak playoff.
EVOS Esports tak mampu menahan ketangguhan tim asal Thailand, Buriram United Esports, yang tampil baik sepanjang penyisihan grup.
Meski sempat tertinggal dua kill pada awal gim pertama, tetapi EVOS masih bisa menahan serangan Buriran United.
Baca juga: Tim Esports asal Indonesia Juarai Turnamen Mobile Legends di Malaysia
Namun, kesuksesan Buriram mendapatkan dark slayer dan satu tower high ground memaksa EVOS melakukan defense.
Buriram United sukses mendapat gim pertama dalam waktu 11 menit.
Pada gim kedua, Buriram United hanya butuh waktu 12 menit untuk mengamankannya.
Pertarungan pada gim ketiga berjalan sengit, tetapi EVOS mampu mengendalikan permainan setelah meraih satu kemenangan teamfight.
EVOS mendapatkan gim ketiga dengan durasi 13 menit.
Buriram United kembali mendominasi pada gim keempat. EVOS hanya mampu mendapatkan dua kill pada gim ini.
Baca juga: EVOS Wakili Indonesia di SEA Games 2019 untuk Cabor AOV
Pada gim kelima, EVOS harus kembali mengakui keunggulan Buriram United setelah tim asal Thailand itu memanfaatkan dark slayer dan buff untuk menghancurkan base EVOS.
Meski perjalanan EVOS terhenti pada babak perempat final, salah satu pemain EVOS yakni Wiraww menjadi MVP pada gim ketiga saat melawan Buriram United.
EVOS AOS Team berhak membawa pulang hadiah sebesar 16.000 dollar AS berkat raihan peringkat 5-8.
Arena of Valor International Championship (AIC) 2019 masih akan berlangsung hingga 24 November di Bangkok, Thailand.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.