Sesmenpora Sebut Kans lndonesia Juara Umum SEA Games Nyaris Mustahil

Kompas.com - 19/11/2019, 12:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto mengatakan bahwa peluang Indonesia menjadi juara umum SEA Games 2019 nyaris mustahil.

Kontingen Indonesia ditargetkan meraih 45 medali emas di SEA Games 2019

Namun, Gatot menambahkan bahwa jalan Indonesia untuk menjadi juara umum di ajang multievent Asia Tenggara itu bisa dipastikan tidak akan mulus.

"Kalau menjadi juara umum semua pasti ingin, tapi kami realistis tidak mungkin (juara pertama). Juara kedua juga tidak mungkin," ucap Gatot dikutip Kompas.com dari Antaranews.

Meski menargetkan 45 medali emas, Gatot beranggapan bahwa harapan menjadi juara umum bukanlah target yang realistis.

Baca juga: Menpora Targetkan 45 Medali Emas pada SEA Games 2019

Banyak faktor teknis dan non-teknis yang harus dipertimbangkan, seperti cabor usulan yang bukan menjadi unggulan Indonesia.

"Di SEA Games, hanya atletik dan renang yang wajib tidak boleh diubah-ubah, sedangkan yang lain-lain tergantung usulan tuan rumah dengan persetujuan para anggota SEA Games Federation Council," ucap Gatot.

"Meskipun dalam pasal 34.4 dari SEA Games Charter and Rules disebutkan bahwa minimun harus ada 14 cabor Olimpiade dan maksimum 8 cabor non olimpiade (termasuk pencak silat)," lanjutnya.

Meski merasa peluang Indonesia menjadi juara umum sangat tipis, Gatot berharap kontingen Indonesia tetap maksimal dan mampu meraih medali emas melebihi target yang ditetapkan.

Baca juga: Malaysia Vs Indonesia, Berharap Tuah Irfan Bachdim Taklukkan Malaysia

"Kita harus optimistis, tapi tetap realistis. Namun, kita harus tahu ukuran-ukuran kemampuan negara lain itu seperti apa," ucap Sesmenpora Gatot S Dewa Broto.

Kontingen Indonesia ditargetkan meraih 45 medali emas. 

Target tersebut berkaca dari hasil SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, di mana Indonesia meraih 38 medali emas. 

Dengan raihan 38 medali emas, Indonesia berada di posisi lima di tabel raihan medali. 

Menpora Zainudin Amali menegaskan bahwa pada 2019, hasil kontingen Indonesia harus lebih baik. 

"Pertama, kita mau lebih baik dari SEA Games 2017 di Kuala Lumpur. Kita waktu itu peringkat kelima, kalau lebih baik tentu peringkatnya harus di atas," ucap Menpora.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com