Thiago Silva Sebut Gestur Lionel Messi kepada Tite Tidak Mendidik

KOMPAS.com - Bek tengah andalan Brasil, Thiago Silva, ikut berkomentar terkait insiden yang terjadi antara Lionel Messi dan pelatihnya, Tite.

Insiden ini terjadi pada laga persahabtan Brasil vs Argentina yang digelar di Stadion King Saud University, Riyadh, Arab Saudi, Jumat (15/11/2019) malam WIB.

Messi tertangkap kamera saat sedang memberikan gestur meletakkan jari telunjuk di bibir tanda meminta Tite untuk diam.

Kelakuan pemain pemegang lima gelar FIFA Ballon d'Or itu kemudian langsung mendapat respon keras dari Thiago Silva.

Bek Paris Saint-Germain tersebut mengatakan bahwa apa yang dilakukan Messi kepada Tite sangat tidak mendidik.

Silva menyayangkan kejadian tersebut karena menurutnya, Messi merupakan pesepak bola yang seharusnya menjadi contoh baik bagi para penggemarnya di seluruh dunia.

Baca juga: Tite Keluhkan Kelakuan Messi pada Laga Brasil Vs Argentina

"Sulit untuk mengerti ketika kita berbicara tentang menghargai di dalam lapangan, dan salah satu pemain yang paling digemari di dunia (Messi), Anda tidak menghargai Tite sebagai pelatih," ucap Silva seperti dikutip dari Metro.

Pertandingan ini memang menjadi emosional bagi Messi. Pasalnya, laga melawan Brasil ini adalah momentum kembalinya sang pemain setelah tiga bulan larangan bermain dalam agenda internasional.

Sanksi tersebut Messi dapatkan ketika dirinya menuduh penyelenggara turnamen Copa America di Brasil pada pertengahan 2019 melakukan pengaturan.

Namun, Silva kembali menegaskan bahwa seharusnya menghargai adalah sesuatu yang paling utama dalam pertandingan sepak bola.

"Sebesar apa rivalitas, menghargai selalu menjadi hal utama," tutur Silva menambahkan.

Tidak berhenti di sana, Silva kembali mengkritik Messi dengan membeberkan perilaku sang pemain sepanjang laga.

Baca juga: Perasaan Messi Usai Menang pada Laga Brasil Vs Argentina

"Dia (Messi) berusaha mengatur permainan. Dia selalu terlihat memaksa wasit untuk memberikan tendangan bebas di area berbahaya, dia selalu bertindak seperti itu," ucap Silva menjelaskan.

"Di Spanyol, kejadian serupa juga terjadi. Dia memaksa untuk mengatur permainan dan keputusan wasit," tutur Silva.

Namun, Silva juga mengatakan bahwa Messi tidak bisa melakukan hal tersebut pada ajang Liga Champions.

"Pada Liga Champions, dia tidak memiliki keuntungan tersebut karena para wasit akan lebih keras," ucap Silva.