Hong Kong Open 2019, Ditekuk Wakil Jepang, Marcus/Kevin Gagal ke Semifinal

Kompas.com - 15/11/2019, 15:47 WIB

Farahdilla Puspa,

Tri Indriawati

Tim Redaksi

Farahdilla Puspa

Penulis

Tri Indriawati

Editor

Lihat Foto

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan Marcus Fernaldi Gideon berusaha mengembalikan kok ke arah ganda putra Jepang Takeshi Kamura dan Keigo Sonoda pada laga final Fuzhou China Open 2019 di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, China, Minggu (10/11/2019). Marcus/Kevin berhasil menjuarai China Open 2019 setelah menang pada laga tersebut dengan skor 21-17, 21-9.(AFP/STR/CHINA OUT)

KOMPAS.com - Pasangan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo gagal melaju ke babak semifinal Hong Kong Open 2019.

Langkag Marcus/Kevin terhenti setelah kalah rubber game dari pasangan Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe pada laga perempat final di Hong Kong Coliseum, Jumat (15//11/2019).

Marcus/Kevin kalah 21-16, 14-21, 20-22 dari Endo/Watanabe.

Hasil tersebut membuat rekor pertemuan di antara kedua pasangan menjadi 3-2 untuk keunggulan pasangan Jepang.

Indonesia hanya memiliki satu wakil ganda putra di semifinal, yakni Mohamamd Ahsan/Hendra Setiawan yang akan berhadapan dengan Li Junhui/Liu Yuchen (China).

Marcus/Kevin langsung tertinggal tiga angka di awal gim pertama.

Mereka tertinggal 2-5 dari pasangan Jepang.

Paruh pertama gim, Marcus/Kevin terus tertinggal dan belum bisa menyamakan kedudukan dengan pasangan Jepang.

Sempat memperkecil jarak menjadi 9-10 dari 5-10, Marcus/Kevin menutup interval gim pertama dengan skor 9-11.

Selepas jeda, The Minnions - sapaan bagi Marcus/Kevin - mampu menipiskan jarak dan menyamakan kedudukan menjadi 14-14.

Setelah berhasil menyamakan kedudukan, Marcus/Kevin langsung meraih empat angka beruntun dan unggul 18-14.

Keunggulan tersebut terjaga hingga akhir gim pertama. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menang 21-16 atas Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.

Di gim kedua, Marcus/Kevin yang sempat unggul 6-4 justru kembali tertinggal 9-11 di interval gim kedua.

Seusai interval, Marcus/Kevin tidak bisa menunjukkan permainan seperti di gim pertama.

Beberapa kali pasangan ganda putra unggulan satu tersebut melakukan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan.