Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jorge Lorenzo Pensiun, Marc Marquez Punya 2 Strategi Pengganti

Kompas.com - 15/11/2019, 10:09 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Crash.net

KOMPAS.com - Juara dunia MotoGP 2019, Marc Marquez, memberikan tanggapannya mengenai siapa yang akan menjadi rekan setim di Repsol Honda seusai Jorge Lorenzo pensiun.

Seperti diketahui, rekan setim Marc Marquez di Repsol Honda, Jorge Lorenzo, memutuskan untuk pensiun dari ajang motor balap MotoGP pada akhir musim ini.

Keputusannya untuk pensiun tersebut diumumkan Kamis malam (14/11/2019) dalam sesi konferensi pers jelang balapan MotoGP Valencia.

Keputusannya untuk pensiun diduga disebabkan masalah kondisi fisik.

Baca juga: Resmi, Jorge Lorenzo Pensiun dari MotoGP

Tim Repsol Honda saat ini sedang dihadapkan untuk memilih siapa yang akan menjadi rekan setim Marc Marquez untuk musim 2020 mendatang.

Marc Marquez pun mengatakan bahwa bukan "panggilannya" untuk mengatakan siapa rekan setim barunya yang akan berada di Repsol Honda setelah Jorge Lorenzo pensiun.

"Sekarang, kami perlu mengambil dua strategi yang berbeda dari sudut pandang saya," kata Marquez.

"Bawa seseorang dengan pengalaman lebih banyak atau berikan kesempatan kepada beberapa pebalap muda. Ini akan menjadi tanda tanya bagi Repsol Honda," ujarnya.

Baca juga: Resmi Pensiun, Jorge Lorenzo Minta Maaf ke Repsol Honda

Menurut beberapa sumber, nama-nama seperti Cal Crutchlow dan Takaaki Nakagami dari LCR Honda, bersama pengendara LCR Honda saat ini, Johann Zarco, yang tampil mengesankan sebagai penganti Nakagami dirumorkan akan mengisi tim Repsol Honda.

Selain itu, saudara Marc Marquez, Alex Marquez, yang telah mengunci gelar juara dunia Moto2, juga dikaitkan oleh Repsol Honda.

Baca juga: Ditawar Ducati, Marquez Tetap Ingin Bertahan di Repsol Honda

Marquez pun menanggapi soal para pebalap yang dirumorkan akan menjadi rekan setimnya di Repsol Honda.

"Ini bukan keputusan saya dan saya tidak akan pernah memaksakan keputusan apa pun, tetapi sekarang pertama-tama itu adalah kejuatan bagi semua orang, bahkan untuk Honda dan bahkan untuk manajer tim kami Alberto Puig dan semua staf," kata Marquez.

"Namun, bagaimanapun juga, tentang saudara saya, tentu saja dia adalah juara Moto2 dan dia ada dalam daftar, tetapi itu adalah pekerjaan saya," ujarnya

"Pekerjaan saya adalah berusaha melakukan yang terbaik dan pekerjaan saudara saya adalah menunjukkan seperti yang ia lakukan tahun ini, menunjukkan bahwa ia telah bekerja keras dan pantas berada di MotoGP di masa depan," tuturnya lagi.

Seri terakhir MotoGP musim 2019 akan diselenggarakan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, pada tanggal 17 November 2019 sekaligus menjadi balapan terakhir Jorge Lorenzo bersama Repsol Honda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Crash.net
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com