Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IBL Draft 2019, Amartha Hangtuah Tak Ambil Pemain Asing Wajah Lama

Kompas.com - 13/11/2019, 10:00 WIB
Nugyasa Laksamana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebanyak 9 klub Indonesian Basketball League (IBL) telah memilih pemain asing dan rookie pada IBL Draft 2019 yang berlangsung di Graha CIMB, Jakarta, Selasa (12/11/2019) malam.

Salah satu klub yang berpartisipasi yakni Amartha Hangtuah. Tim dengan ciri khas warna biru-ungu itu memutuskan merekrut 3 pemain asing dan 1 sosok rookie.

Tiga pemain asing yang dimaksud adalah Darnell Aaron Martin Jr, Charles Lowell Jackson Jr, dan Laquavius Kashaka Cotton. Mereka semua berasal dari Amerika Serikat.

Baca juga: Link Live Streaming Hong Kong Open 2019, 13 Wakil Indonesia Bertanding

Ketiga pemain asing tersebut belum pernah berkarier dalam kompetisi basket Indonesia.

Keputusan Hangtuah itu berbeda dengan kebanyakan tim seperti Satria Muda Pertamina, Pelita Jaya Basketball, atau Louvre Surabaya yang merekrut pemain asing berwajah lama, alias sudah punya pengalaman di Indonesia.

Pelatih Hangtuah, Harry Prayogo, menegaskan bahwa pihaknya memang sengaja mengambil pemain asing berwajah baru.

"Ketiga pemain asing tersebut memang merupakan pilihan prioritas kami untuk IBL mendatang. Kami memang sudah pantau mereka," ujar Harry kepada Kompas.com.

"Meski ketiga pemain asing yang kami pilih tak punya pengalaman di IBL, kami sudah berdiskusi dan melihat video mereka berlatih sebelum draft day. Mereka sesuai dengan permainan pemain lokal kami."

Saat IBL Draft 2019, setiap tim memiliki 3 kesempatan dalam waktu masing-masing 2 menit untuk menentukan pemain asing pilihan mereka.

Darnell Aaron Martin Jr jadi pemain asing pertama yang dipilih Hangtuah. Pemain 28 tahun asal California State University Dominguez Hills itu memiliki postur tubuh 198 sentimeter dan berposisi sebagai forward.

Selanjutnya, Hangtuah memilih Charless Lowell Jackson Jr. Pemain asal Arkansas Pine University ini berposisi sebagai forward/guard, dengan tinggi badan 196 sentimeter.

Adapun pilihan terakhir Harry dan jajarannya jatuh kepada Laquavius Kashaka Cotton, forward/guard asal Delta State University dengan tinggi badan 198 sentimeter.

Berdasarkan peraturan IBL Draft saat ini, setiap klub memang diperbolehkan mengambil 3 pemain asing dengan tinggi maksimal 200 sentimeter, serta 2 pemain rookie.

Dengan pilihan tersebut, Hangtuah berharap pada IBL 2020 minimal bisa mencapai babak final four seperti 2 tahun lalu.

Baca juga: Jadwal dan Link Live Streaming Timnas U-23 Indonesia Vs Iran

Sementara itu, satu pemain rookie yang diambil oleh Hangtuah adalah Firman Yohanes.

Hangtuah tidak mengambil satu kesempatan tersisa untuk mengambil rookie lainnya karena sudah memiliki pemain binaan Lakha Kurniawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com