KOMPAS.com - Atlet rugbi asal Australia, David Tuiono Fifita, ditangkap pihak kepolisian di Bali.
Dia diamankan setelah memukul Dani Irawan, seorang sekuriti klub hiburan malam di Seminyak, Kuta, Badung, Bali, Sabtu (9/11/2019) dini hari.
David Fifita diketahui merupakan seorang atlet profesional rugbi asal Australia yang tergabung di klub Bribane Broncos sejak 2018.
Fifita lahir 25 Februari 2000 dan memulai kariernya sebagai atlet profesional di Brisbane Broncos ketika usia 18 tahun.
Atlet kelahiran Brisbane, Queensland, Australia tersebut merupakan pemegang rekor pemain termuda yang bisa bermain di liga kelas satu rugbi.
Fifita mengawali kariernya di liga rugbi junior dan bermain untuk Souths Acacia Ridge.
Pada 2015, dia masuk ke dalam susunan peman tim liga rugbi U-16 Queensland meskipun memiliki usia satu tahun lebih muda.
Baca juga: Indonesia Vs Korea Utara, Target Kado Manis di Hari Pahlawan
Dia juga mengikuti turnamen ASSRL U-15 dengan bermain bersama tim Maroon Queensladn U-15 Schoolboys.
Pada 2016, dia terpilih menjadi pemain tim liga rugbi U-16 Queensland dan menjadi kapten tim.
Tahun 2017, Fifita berkompetisi dalam turnamen ASSRL U-18 dan bermain untuk tim Australian U-18 Schoolboys yang melakukan tur ke Selandia Baru.
Pada tahun yang sama pula, Fifita juga menjadi kapten Keebra Park di final GIO Schoolboy Cup saat melawan Westfields Sports High School.
Atlet berusia 19 tahun itu menandatangani kontrak dengan Brisbane Broncos hingga akhir musim 2020.
Fifita melakukan debut NRL bersama Brisbane Broncos melawan Canberra Raiders. Hal itu juga menjadikan dia pemain termuda yang melakukan debut NRL.
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas U-19 Indonesia Vs Korea Utara
David Fifita menyelesaikan tahun debut NRL dengan bermain dalam 11 pertandingan dan mencetak 2 gol untuk Brisbane Broncos pada NRL musim 2018.
Setelah penampilannya yang gemilang menuju State of Origin Series 2019, Fifita lolos seleksi di tim Queensland Maroon.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.