Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fuzhou China Open 2019, Kelelahan Bukan Alasan Praveen/Melati Tersingkir

Kompas.com - 09/11/2019, 07:40 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, mengaku tampil di bawah tekanan kala berjumpa dengan pasangan Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.

Praveen/Melati gagal menangani perlawan Yuta Watanabe/Arisa Higashino pada perempat final Fuzhou China Open 2019.

Bertandingan di Haixia Olympic Center, Jumat (8/11/2019), Praveen/Melati menyerah lewat dua gim langsung, 15-21, 18-21, dalam laga berdurasi 36 menit.

Praveen/Melati pun gagal melaju ke semifinal Fuzhou China Open 2019.

Baca juga: Hasil Fuzhou China Open 2019, Marcus/Kevin Lolos ke Semifinal

Ini merupakan kekalahan perdana Praveen/Melati dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino.

Dalam dua pertemuan sebelumnya, Praveen/Melati selalu menang atas ganda campuran peringkat ketiga dunia itu.

Seusai laga, Melati mengaku bahwa ia dan Praveen tampil di bawah tekanan.

“Dari awal sampai akhir pertandingan, kami selalu di bawah tekanan lawan. Saat sudah leading pada game kedua, kami mau membalikkan keadaan tapi belum bisa,” ucap Melati kepada Badminton Indonesia.

“Yuta/Arisa enggak gampang dimatikan, ditambah lagi bolanya berat. Ada beberapa pukulan yang tadi harusnya mati, tetapi mereka bisa mengembalikan,” katanya melanjutkan.

Sementara itu, Praveen menuturkan bahwa faktor kelelahan tidak bisa dijadikan alasan mengapa ia dan Melati tersingkir lebih cepat dari Fuzhou China Open 2019.

Seperti diketahui, sebelum ini, Praveen/Melati juga mengikuti turnamen French Open 2019 dan Denmark Open 2019.

Hasilnya, Praveen/Melati berhasil menjuarai dua turnamen tersebut.

“Kalau soal kondisi, memang menurun, tetapi tidak bisa jadi alasan kekalahan kami. Lawan juga mengikuti turnamen yang sama dengan kami," ujar Praveen.

"Tadi memang mereka dapet banget pola mainnya dan susah untuk ditembus. Saya sendiri merasa tenaga tangannya tadi masih kurang kuat,” ungkapnya.

Baca juga: Fuzhou China Open 2019, Praveen/Melati Tersingkir

Dengan kekalahan Praveen/Melati, praktis, Indonesia tinggal menyisakan satu wakil ke semifinal Fuzhou China Open 2019.

Adalah ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, yang memetik kemenangan atas wakil Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel.

Marcus/Kevin menang lewat dua gim langsung, 21-14, 21-19, atas Mark Lamsfuss/Marvin Seidel.

Pada laga semifinal, Minions - julukan Marcus/Kevin - akan berhadapan dengan wakil India, Satwiksiraj Rankireddy/Chirag Shetty.

Adapun laga semifinal Fuzhou China Open 2019 akan dilaksanakan pada Sabtu (9/11/2019) pada pukul 13.00 waktu setempat.

Laga Marcus/Kevin vs Satwiksiraj Rankireddy/Chirag Shetty merupakan partai ke-5.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Internasional
Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com