Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fuzhou China Open 2019, Penyebab Jojo Kalah dari Antonsen

Kompas.com - 09/11/2019, 05:43 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengatakan penyebab utama kekalahannya dari wakil Denmark, Anders Antonsen, adalah soal cara pikir.

Jonatan Christie harus mengakui keunggulan Anders Antonsen pada babak perempat final Fuzhou China Open 2019.

Bertanding di di Haixia Olympic Sports Center, China, Jumat (8/11/2019), Jonatan kalah dua gim langsung, 16-21, 11-21, dalam laga berdurasi 46 menit.

Dari awal permainan, Jonatan terus tertinggal dari Anders Antonsen.

Antonsen terus bermain agresif dan menyerang Jojo - sapaan akrab Jonatan.

Baca juga: Hasil Fuzhou China Open 2019, Marcus/Kevin Lolos ke Semifinal

Tertinggal jauh 6-14, Jojo berusaha mengejar dan mendekat hingga kedudukan 14-17, namun Antonsen menutup gim pertama dengan kemenangan.

Pada gim kedua hampir sama, Antonsen juga tak memberikan kesempatan bagi Jojo untuk mengembangkan permainan.

Unggul jauh 18-10, tunggal putra nomor lima dunia itu pun akhirnya kembali merebut gim kedua.

Seusai pertandingan, Jojo mengatakan bahwa ia tampil di bawah performanya.

“Saya merasa under perform banget, benar-benar enggak sesuasi dengan apa yang saya harapkan," kata Jojo di Badminton Indonesia.

"Permainan saya tidak bisa keluar, mungkin salah cara pikir, dari awal bukan saya yang mengejar lawan, tapi saya yang dikejar terus."

“Setiap pukulan ragu, satu dua poin enggak berjalan jadi buntu, harusnya saya berpikir lebih keras dan menemukan motivasi dan semangat lebih," ujarnya.

"Bukannya motivasinya kurang, tapi pada saat stuck, saya harus bisa lebih termotivasi lagi, cari solusi. Ini yang bisa dilakukan pemain-pemain top seperti (Kento) Momota di kondisi seperti ini,” ucap Jojo.

Baca juga: Fuzhou China Open 2019, Ahsan/Hendra Akui Tak Bisa Keluar dari Tekanan Lawan

Ia menegaskan, mindset atau cara pikir yang membuatnya kalah dari Anders Antonsen.

“Intinya penyebab utama kekalahan tadi adalah cara pikir. Kalau cara main sebenarnya saya sudah tahu tapi apa yang sudah dipersiapkan di latihan, nggak bisa jalan sama sekali,” tutur Jojo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com