Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aries Susanti Rahayu Tatap Pra-Kualifikasi Olimpiade 2020

Kompas.com - 05/11/2019, 21:40 WIB
Mochamad Sadheli ,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Nama Aries Susanti Rahayu kembali mencuat seusai memecahkan rekor dunia panjat tebing kategori speed putri.

Bermain di ajang IFSC Climbing World Cup 2019 di Xiamen, China, pertengahan Oktober lalu, atlet panjat tebing Indonesia itu mencatatkan waktu 6,995 detik.

Catatan tersebut menjadi yang tercepat di sektornya dan memecahkan rekor tercepat dunia milik Yi Ling Song (China) dengan catatan waktu 7,101 detik.

Dilansir dari BolaSport, atlet berjuluk "Spiderwoman" itu saat ini menjalani persiapan untuk Pra-Kualifikasi Olimpiade 2020.

Baca juga: Pecahkan Rekor Dunia, Aries Susanti Raih Emas Piala Dunia Panjat Tebing

Aries kini mengalihkan fokusnya menuju Pra-Kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo dan akan bertanding di Toulouse, Perancis, 25 November mendatang.

Atlet asal Kabupaten Grobogan ini mengatakan, dia terus melakukan persiapan sebelum berangkat.

"Sekarang saya tetap berlatih seperti sebelumnya, hanya lebih keras dan lebih giat," kata Aries.

Aries memang harus berlatih ekstra demi memelihara asa lolos ke Olimpiade 2020.

Sebab, cabang panjat tebing akan mempertandingkan kategori kombinasi speed, boulder, dan lead.

Baca juga: Pecahkan Rekor Dunia Panjat Tebing, Ini Profil Aries Susanti Rahayu

Dia pun harus menajamkan kemampuan pada kategori boulder dan lead.

"Di Olimpiade nanti, kategori yang dipertandingkan adalah kategori kombinasi, jadi saya juga mempersiapkan diri di boulder dan lead," tuturnya.

"Sampai saat ini, catatan saya masih agak jauh dari catatan waktu atlet khusus boulder dan lead. Namun, untuk sesama atlet speed yang beralih ke lead sudah ada yang bisa saya lewati catatannya," ujar dia.

Aries mengatakan, dia tidak punya target spesifik menghadapi turnamen yang akan dia ikuti usai meraih juara IFSC Climbing World Cup 2019 dan memecahkan rekor dunia.

"Hal terpenting untuk saya main maksimal dulu. Saya ingin menghadapi satu demi satu turnamen. Saat ini saya fokus di pra-kualifikasi. Kalau sudah, baru memikirkan Olimpiade, dan seterusnya," ucap Aries.

Baca juga: Film 6,9 Detik, Perjuangan Atlet Aries Susanti Raih Medali Emas

Jelang pesta olahraga sejagat tersebut, Aries menilai persaingan akan lebih ketat ketimbang tahun sebelumnya. Lagi-lagi, dia tetap optimistis.

"Persaingan tahun ini lebih ketat meski negara yang jadi kompetitor terkuat masih dari Perancis, China, Rusia, dan Polandia. Nanti saya main maksimal saja," kata Aries. (Lariza Oky Adisty)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com