KOMPAS.com - Nama Aries Susanti Rahayu kembali mencuat seusai memecahkan rekor dunia panjat tebing kategori speed putri.
Bermain di ajang IFSC Climbing World Cup 2019 di Xiamen, China, pertengahan Oktober lalu, atlet panjat tebing Indonesia itu mencatatkan waktu 6,995 detik.
Catatan tersebut menjadi yang tercepat di sektornya dan memecahkan rekor tercepat dunia milik Yi Ling Song (China) dengan catatan waktu 7,101 detik.
Dilansir dari BolaSport, atlet berjuluk "Spiderwoman" itu saat ini menjalani persiapan untuk Pra-Kualifikasi Olimpiade 2020.
Baca juga: Pecahkan Rekor Dunia, Aries Susanti Raih Emas Piala Dunia Panjat Tebing
Aries kini mengalihkan fokusnya menuju Pra-Kualifikasi Olimpiade 2020 Tokyo dan akan bertanding di Toulouse, Perancis, 25 November mendatang.
Atlet asal Kabupaten Grobogan ini mengatakan, dia terus melakukan persiapan sebelum berangkat.
"Sekarang saya tetap berlatih seperti sebelumnya, hanya lebih keras dan lebih giat," kata Aries.
Aries memang harus berlatih ekstra demi memelihara asa lolos ke Olimpiade 2020.
Sebab, cabang panjat tebing akan mempertandingkan kategori kombinasi speed, boulder, dan lead.
Baca juga: Pecahkan Rekor Dunia Panjat Tebing, Ini Profil Aries Susanti Rahayu
Dia pun harus menajamkan kemampuan pada kategori boulder dan lead.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan