Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Poin Juara La Liga Musim Ini Bisa Jadi yang Terendah dalam 13 Tahun

Kompas.com - 04/11/2019, 11:41 WIB
Alsadad Rudi,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - La Liga Spanyol musim 2019-2020 memang baru berjalan 12 pekan.

Sampai sejuh ini, Barcelona masih memimpin dengan raihan 22 poin dari 11 laga.

Real Madrid membuntuti di posisi kedua dengan nilai yang sama, namum kalah seliih gol.

Baik Barcelona dan Real Madrid masih memiliki satu pertandingan tunda, yakni duel sesama mereka dalam laga El Clasico yang dijadwalkan dihelat 18 Desember mendatang.

Meski perjalanan kompetisi masih panjang dan baru berakhir Mei tahun depan, raihan poin maksimal tim juara sudah bisa diketahui.

Juara La Liga musim ini kemungkinan besar akan meraih poin terendah dalam 13 tahun terakhir.

Hal itu dipengaruhi serangkaian kegagalan Barca dan Madrid meraih kemenangan dalam 11 laga awal.

Baca juga: Jadwal Liga Spanyol Pekan Ini, Barcelona dan Real Madrid Saling Kejar

Barcelona tercatat sudah kehilangan 11 poin, terdiri atas tiga kekalahan dan satu kali imbang.

Tiga kekalahan Barca, masing-masing didapat dari Athletic Bilbao, Granada, dan Levante. Adapun imbang didapat dari Osasuna.

Kegagalan meraih poin dengan jumlah yang sama juga dialami Madrid. Los Blancos sudah mengalami satu kekalahan dan empat kali imbang.

Kekalahan dialami dari Real Mallorca. Adapun hasil imbang didapat dari Real Valladolid, Real Betis, Villarreal and Atletico Madrid.

Jika ada pemenang dalam dua laga El Clasico, poin maksimal juara La Liga akhir musim nanti hanya mencapai 79 poin.

Jumlah tersebut lebih rendah dari raihan poin Madrid saat menjadi juara pada musim 2007-2008.

Perolehan poin sang juara bahkan bisa lebih rendah jika tak ada yang berhasil meraih kemenangan dalam dua laga El Clasico.

Jika itu terjadi, maka perolehan poin maksimal hanya mencapai 73, lebih rendah dari saat Madrid menjuarai musim 2006-2007.

Berikut perolehan poin juara La Liga dalam 13 musim terakhir

2018-19: Barcelona, 87 poin
2017-18: Barcelona, 93 poin
2016-17: Real Madrid, 93 poin
2015-16: Barcelona, 91 poin
2014-15: Barcelona, 94 poin
2013-14: Atletico Madrid, 90 poin
2012-13: Barcelona, 100 poin
2011-12: Real Madrid, 100 poin
2010-11: Barcelona, 96 poin
2009-10: Barcelona, 99 poin
2008-09: Barcelona, 87 poin
2007-08: Real Madrid, 85 poin
2006-07: Real Madrid, 76 poin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Marca
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com