Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal Naik Podium pada MotoGP Malaysia, Rossi Salahkan Ban

Kompas.com - 03/11/2019, 21:49 WIB
Faishal Raihan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, gagal meraih podium pada MotoGP Malaysia 2019. Dia menyoroti faktor pemilihan ban. 

Valentino Rossi mengawali balapan pada MotoGP Malayasia di Sirkuit Sepang, Minggu (3/11/2019) dari urutan enam.

Penampilan kurang memuaskan Rossi pada sesi kualifikasi membuat The Doctor, julukan Valentino Rossi, start dari barisan kedua, sekaligus menjadikannya sebagai satu-satunya pebalap Yamaha yang start di luar posisi lima besar pada MotoGP Malaysia.

Namun demikian, Rossi mampu bersaing dengan pebalap di depannya.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2019, Marquez Cetak Rekor Poin Tertinggi

Rossi bersaing ketat dengan Andera Dovizioso (Ducati) dan Alex Rins (Suzuki Ecstar) dan nyaris finis di posisi ketiga.

Pada akhirnya, Rossi hanya finis di urutan keempat. Ia kalah cepat dari Dovizioso yang finis di depannya alias urutan ketiga.

Alhasil, The Doctor pun kembali melanjutkan puasa podiumnya pada musim ini.

Kendati hanya mengakhiri balapan MotoGP Malaysia 2019 di urutan keempat, Rossi tetap merasa puas dengan penampilannya.

Baca juga: 5 Fakta MotoGP Malaysia, Rekor Marquez hingga Penghormatan untuk Afridza

Sebab, dia sempat membukukan fastest lap setelah melahap satu lap Sirkuit Internasional Sepang dalam tempo 1 menit 59,661 detik.

"Saya sangat senang karena berhasil membukukan fastest lap, di sirkuit ini, minimal ini adalah sebuah kepuasan tersendiri bagi saya," kata Valentino Rossi, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Selain kalah cepat dari Andrea Dovizioso, Valentino Rossi menilai ban juga menjadi salah satu faktor penyebab kegagalannya meraih podium pada balapan MotoGP Malaysia 2019.

Sosok ikonik dengan nomor 46 itu sempat mengharapkan Dovizioso akan mempunyai masalah dengan pilihan kompon ban yang dipakai.

Baca juga: MotoGP Malaysia, Persembahan Marquez untuk Sang Adik dan Afridza Munandar

Rossi memilih kompon medium untuk ban depan dan belakang, sementara Dovizioso memilih kompon berjenis lunak alias soft untuk ban depan dan belakang.

"Saya tak hentinya berharap agar dia mempunyai masalah dengan kompon ban yang dia pakai, tetapi pada akhirnya saya justru yang mendapatkan banyak masalah ketimbang dia," kata Rossi.

"Kami banyak melakukan manuver yang mengakibatkan konsumsi ban bertambah. Meski demikian, saya senang karena saya membalap dengan baik," tutur Rossi lagi.

Lebih lanjut, rekan satu tim Maverick Vinales itu menilai dia sudah tampil kompetitif dengan tidak membiarkan Alex Rins menyalipnya.

Baca juga: Marquez Lewati Rekor Lorenzo soal Poin Terbanyak MotoGP dalam Semusim

Hanya, Rossi merasa sedikit menyesal karena kalah dari Dovizioso.

"Saya senang karena saya kompetitif sampai akhir balapan, saya tidak membiarkan Rins melewati saya," kata Rossi.

"Saya sangat menyesal karena saya ingin naik podium pada balapan kali ini, tetapi sayangnya saya tidak berhasil mengalahkan Dovi," ucap Rossi .

Hasil finis di urutan keempat pada balapan MotoGP Malaysia 2019 membuat Valentino Rossi tetap bertahan di peringkat ketujuh klasemen sementara pebalap dengan koleksi 166 poin.

Usai menyambangi Malaysia, MotoGP 2019 akan memasuki seri pamungkas di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, 15-17 November. (Agung Kurniawan). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com