KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, buka suara terkait pernyataan Gerard Pique soal rencana transfer Neymar.
Neymar sempat santer dikabarkan akan kembali ke Barcelona pada bursa transfer musim panas 2019-2020.
Hal tersebut disebabkan sang pemain sudah tidak betah tinggal di Paris Saint-Germain (PSG).
Selain itu, perlakuan yang diterima dari suporter menambah gerah pemain berpaspor Brasil tersebut.
Baca juga: Icardi Diabaikan Timnas Argentina meski Garang bersama PSG
Namun, pada akhirnya, Neymar tidak jadi pindah ke Barcelona hingga bursa transfer musim panas ditutup.
Salah satu penghalang transfer Neymar adalah biaya.
PSG baru merelakan Neymar pergi dari Paris jika Barcelona membayar biaya penebusan tidak kurang dari 200 juta euro atau sekitar Rp 3,1 triliun.
Dilansir Bolasport dari Sport, Sabtu (2/11/2019), beredar isu yang mengatakan bahwa seluruh pemain Barcelona tengah sepakat untuk memotong gaji mereka demi mendatangkan Neymar kembali.
Baca juga: Kelebihan Muatan di Tengah, Barcelona Perlu Galang Dana 124 Juta Euro
Mendengar isu yang beredar di ruang ganti klub Catalan tersebut, pelatih Barcelona Ernesto Valverde justru mengungkapkan sesuatu yang berbeda.
"Tidak ada yang membicarakan rencana itu kepada saya," ujar Valverde dalam sebuah wawancara kepada media setempat.
"Saya tidak diberi tahu soal kemungkinan Neymar kembali ke klub ini," kata Valverde.
Batalnya Neymar kembali ke Camp Nou memang membuat para penggawa Barcelona kecewa karena kehadiran sang pemain sebenarnya sudah dinanti-nanti.
Para pemain Barcelona bahkan dikabarkan rela berkorban gaji mereka demi mengembalikan Neymar.
Baca juga: Pemain Barcelona Rela Korbankan Gaji demi Kembalikan Neymar
Salah satu yang mengatakan hal tersebut adalah pemain senior Barcelona yang kini berposisi sebagai bek tengah, yakni Gerard Pique.
"Kami tidak mengumpulkan uang secara kolektif. Kami berkata kepada presiden apakah kontrak kami bisa diubah karena kami tahu itu bisa terkena masalah Financial Fair Play," kata Gerard Pique.
"Kami juga berkata kepada presiden bahwa kami tidak masalah tidak mendapatkan gaji pada tahun pertama, kami bisa mendapatkannya pada tahun kedua, ketiga, atau keempat," kata Pique.
#MATCHDAY ?????????
— Neymar Jr. Site (@NeymarJrSite) November 1, 2019
?
? Dijon x PSG | Ligue 1
???? Gaston Gérard
?16h45 ???????? | 20h45????????
???? DAZN
?#Neymar #Neymarjr #Brasil #Paris #França #France #PSG #ParisSaintGermain #Futebol #Dazn pic.twitter.com/OxIXOB8OVI
Hal tersebut dilakukan untuk membantu Barcelona dalam usaha mengembalikan Neymar ke Camp Nou.
"Pada akhirnya, kami ingin membantu klub. Dalam hal ini kami tidak ingin klub mengalami masalah keuangan," kata bek 32 tahun itu.
Namun, seperti yang diketahui, transfer Neymar tidak pernah terwujud.
"Klub menganggap itu ide bagus, tetapi kemudian proses transfer Neymar bermasalah," kata Pique. (Sri Mulyati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.