Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Bicara Gaya Pebalap Masa Kini yang Berbeda

Kompas.com - 02/11/2019, 19:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Italia, Valentino Rossi, menyatakan keinginannya untuk mengubah gaya balapan mengikuti perkembangan teknologi MotoGP yang terus berubah.

Dampak perubahan teknologi tersebut membuat Rossi kehilangan ketajaman performanya saat menjalani balapan ke-400 pada MotoGP Australia pekan lalu.

Rossi menyadari bahwa gaya membalap para pebalap sudah semakin berbeda dan dimodifikasi.

Ia mengatakan bahwa gaya balapan tersebut juga menyesuaikan dengan kondisi motor.

Baca juga: MotoGP Malaysia, Valentino Rossi Beruntung Yamaha Masih Menerimanya

Ada beberapa hal yang harus disesuaikan dengan cara berkendara masing-masing pebalap untuk menyesuaikan batas penggunaannya.

"Sepertinya gaya mengendarai para pebalap top telah sedikit dimodifikasi," ujar Rossi. 

"Perubahan tersebut menyesuaikan dengan motor, sistem elektronik baru, dan ban berbeda yang perlu dikendarai dengan cara lain untuk menemukan batasnya," kata Rossi dikutip Kompas.com dari Bolasport.com.

Rossi menekankan pada perubahan pengereman dengan cara lain.

"Pengereman sangat banyak, jadi coba rem dengan cara lain. Sepertinya pada periode terakhir banyak pebalap yang bekerja dari sudut pandang ini," ujarnya.

Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Malaysia, Quartararo Pastikan Pole Position

Rossi mengaku dirinya telah mencoba rem depan sementara Marquez mencoba skuter rem belakang di stang motornya.

Rekan satu tim Rossi, Maverick Vinales juga mengatakan bahwa ia menggunakan rem belakang yang berfungsi baik dengan kaki dan tangan.

Rossi juga mengungkapkan bahwa gaya membalap para pebalap saat ini sangat berbeda jika dibandingkan dengan 3 tahun yang lalu.

Pada sesi latihan bebas pertama (FP1) hari Jumat (1/11/2019) Rossi mencetak waktu tercepat kedelapan dan ketiga.

Sementara itu, pada sesi latihan bebas ketiga pada hari Sabtu (2/11/2019), Rossi menjadi pebalap tercepat ke-12.

Pada kualifikasi, Valentino Rossi harus berada di urutan ketujuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com