Menurut beberapa sumber, gaji para pemain Barca berdiri di angka 663 juta euro pada musim 2018-2019.
Alhasil, klub harus punya cadangan dana segar, sesuatu yang tak selalu mereka miliki.
"Musim lalu, Barcelona meminjam 140 juta euro dari sebuah perusahaan kredit asal New York dan musim ini besar kemungkinan mereka akan melakukan hal sama," tulis Telegraph.
Menjaga kelancaran cashflow penting bagi Barcelona.
Baca juga: Canelo Alvarez Tak Takut dengan Tantangan di Kelas Light Heavyweight
Di bawah konsitutusi Barca, dewan direksi klub punya waktu dua tahun untuk membenahi keadaan apabila rasio hutang keuangan terhadap laba kotor sebelum bunga dan pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) melebihi dua kali lipat.
Gagal melakukannya dalam jangka waktu tersebut dan para dewan direksi harus mengundurkan diri.
Sebagai perbandingan, rasio hutang terhadap EBITDA klub-klub Liga Spanyol di bawah naungan La Liga berada di angka 0,9X suatu angka terendah sepanjang sejarah.
Namun, pertemuan para anggota Barcelona di AGM pada awal Oktober ini menunjukkan bahwa beberapa anggota telah was-was dengan kondisi keuangan Barca.
Dewan direktur Barcelona bahkan dikatakan mengakselerasi penjualan Jasper Cillessen ke Valencia pada Juni 2019 demi menjaga agar neraca keuangan klub tetap aman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.