KOMPAS.com – Juventus dikabarkan tengah mendekati pemain muda asal Jepang, Yamato Wakatsuki, yang saat ini masih berusia 17 tahun.
Sang pemain saat ini sudah tampil membela klub yang bermain dalam J-League, kompetisi kasta tertinggi di Jepang.
Selama ini, Juventus lebih identik dengan klub yang menggaet pemain berkualitas secara gratis karena kontraknya sudah habis.
Namun kali ini, mereka membuat sedikit perbedaan karena klub berjulukan Bianconeri tersebut berniat mendatangkan pemain muda.
Bahkan, raksasa Liga Italia tersebut mulai menjajaki pemain di wilayah Asia yang jarang dilirik klub besar benua Eropa.
Kabar ini muncul karena ada laporan yang mengatakan bahwa Juventus menginginkan penyerang asal Jepang berusia 17 tahun.
Baca juga: Brescia Vs Inter Milan, Meski Menang, Conte Masih Belum Tenang
Dilansir BolaSport.com dari Calciomercato, Rabu(30/10/2019), Juventus kabarnya terus mengamati Yamato Wakatsuki, yang masuk skuad timnas U-17 Jepang.
Meski masih berusia muda, nama Wakatsuki memang sudah mulai menggema di Jepang dan dunia.
Selain timnas U-17 Jepang, Wakatsuki yang masih SMA sudah membela tim J-League.
Wakatsuki saat ini masih berstatus sebagai pemain Kiryu Daiichi High School, SMA tempat ia bersekolah.
Baca juga: Brescia Vs Inter Milan, Diwarnai Gol Bunuh Diri, Nerazzurri Menang
Akan tetapi, ia dipinjamkan ke klub J-League, Shonan Bellmare. Pemain bertinggi 170 sentimeter itu sudah tampil dua kali pada kompetisi domestik.
Ia bermain 13 menit saat menghadapi Vissel Kobe pada Mei 2019 dan 17 menit kontra Sapporo dalam ajang Piala Liga awal bulan Oktober.
Wakatsuki baru akan resmi menjadi pemain Shonan pada 1 Februari tahun depan. Saat ini dia sedang membela timnas U-17 Jepang dalam Piala Dunia U-17 yang berlangsung di Brasil.
Pada pertandingan pertama, ia mencetak dua gol dan membawa Jepang menang 3-0 atas Belanda.
Baca juga: Inter Milan dan Juventus Berebut Tanda Tangan Pemain Barcelona
Wakatsuki mengatakan bahwa ia bermimpi bermain di Liga Inggris dan punya dua idola.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.