Umuh Muchtar Dukung Kongres PSSI Tetap Digelar 2 November

BANDUNG, KOMPAS.com - PSSI akan segera menggelar Kongres Pemilihan Ketua Umum, Wakil Ketua, dan Komite Eksekutif periode 2019-2023.

Kongres tersebut akan berlangsung pada 2 November 2019 di Jakarta.

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mendukung penuh kongres digelar pada 2 November.

Umuh menyebut, dia akan mewakili Persib sebagai voters dalam pemilihan tersebut.

"Kalau dari manajemen (Persib) sudah mendukung, dan nanti saya yang menjadi voter. Saya sudah siap, tetap siap supaya jadi digelar tanggal 2 (November)," kata Umuh.

Baca juga: Persib Segera Tanggalkan Status Tim Musafir

Sebelumnya, sempat terjadi protes dari salah satu calon ketua umum soal waktu penyelenggaraan kongres yang dinilai tidak sesuai aturan.

Protes tersebut dilancarkan kubu La Nyalla Mattalitti.

Menurut La Nyalla, tidak ideal bila kongres pemilihan digelar pada 2 November.

Selain itu, menurut dia FIFA dan AFC telah memberikan keputusan bila Kongres PSSI seharusnya digelar pada 25 Januari 2020.

La Nyalla pun sempat mempertanyakan keabsahan Kongres PSSI yang akan digelar pada 2 November.

Dia juga sempat berencana untuk tidak ikut ambil bagian dalam kongres tersebut.

Baca juga: La Nyalla Mattalitti Masuk Bursa Calon Ketua Umum PSSI

"Tetapi, tiba-tiba Exco PSSI memajukan jadwal menjadi 2 November. Tanpa alasan yang mendesak. Akibatnya, jadwal kerja komite pemilihan yang sudah ditetapkan enam bulan menjadi empat bulan," kata La Nyalla dalam pernyataan resmi melalui pers rilis. 

"Yang lebih penting, delegasi atau voter kongres diambil dari hasil kompetisi 2018, bukan klub sekarang yang sedang berkeringat menyelesaikan kompetisi. Ini kan tidak fair," kata dia.

Akan tetapi, PSSI sudah menegaskan kongres yang akan digelar pada 2 November itu sah secara legalitas.

Hal tersebut pun disampaikan Umuh. Menurut Umuh, FIFA sudah menyetujui usulan PSSI untuk menggelar kongres pada 2 November mendatang.

Baca juga: Kongres Pemilihan PSSI Diklaim Sudah Diakui FIFA

"Kemarin juga ada isu itu tidak sah, tidak sahnya dari mana, waktu itu sudah sah dari FIFA waktu kongresnya saya juga hadir, voter menyetujui, semua setuju," ujar Umuh.

"Kalau ada isu tidak sah, silakan yang tidak sah mungkin ya jangan ikut. Iya, voters sudah mendukung, sudah clear, tidak ada masalah," kata dia.

Soal pilihan, Umuh menegaskan Persib tetap menjagokan Moch Iriawan untuk memimpin PSSI.

Dia berharap, Iriawan bisa terpilih. Menurut Umuh, Iriawan merupakan sosok yang ideal untuk memimpin PSSI.

"Saya, apa pun tetap dukung Iwan Bule (Moch Iriawan), bukan karena sahabat, tetapi memang saya dukung Pak Iwan karena menurut kami dia adalah sosok yang ideal," kata Umuh.