KOMPAS.com - Ada hal tak mengenakkan dialami Granit Xhaka pada laga Arsenal vs Crystal Palace, Minggu (27/10/2019).
Gelandang Arsenal, Granit Xhaka, memperlihatkan ekspresi kemarahan saat ia ditarik keluar pada laga kontra Crystal Palace.
Arsenal menjamu Crystal Palace pada pekan ke-10 English Premier League - kasta tertinggi Liga Inggris.
Laga Arsenal vs Crystal Palace yang digelar di Stadion Emirates, London, itu berakhir dengan skor imbang, 2-2.
Dua gol The Gunners - julukan Arsenal - diciptakan Sokratis Papastathopoulus pada menit ke-7 dan David Luiz (9').
Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris, Man United Tembus 10 Besar
Adapun Crystal Palace mampu membalas lewat lesakkan penalti Luka Milivojevic (32') dan Jordan Ayew (52').
Sepanjang laga Arsenal vs Crystal Palace, perlakuan tidak mengenakkan diterima oleh kapten The Gunners, Granit Xhaka.
Ia disoraki pendukungnya sendiri. Puncaknya adalah saat Xhaka ditarik keluar lapangan dan digantikan oleh Bukayo Saka pada menit ke-61.
Akan tetapi, dalam keadaan tim butuh mencetak gol lagi lantaran kedudukan 2-2, Xhaka justru memperlambat langkahnya.
Pemain asal Swiss itu merespons sorakan pendukung Arsenal dengan menangkupkan telinganya.
Sampai di pinggir lapangan, Xhaka pun tiba-tiba melepas jersey-nya.
Ia kemudian langsung berjalan ke ruang ganti tanpa bersalaman dengan pelatih Arsenal, Unai Emery.
Menanggapi hal itu, Emery ikut angkat bicara.
"Dia (Xhaka) sudah berbuat salah," ucap Emery, seusai laga, dilansir Sky Sports.
"Kami butuh tetap tenang dan berbicara dengannya tentang kejadian itu," kata dia menambahkan.
Baca juga: Arsenal Vs Crystal Palace, The Gunners Gagal Pertahankan Keunggulan 2 Gol