Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MotoGP Australia, Valentino Rossi dan Grand Prix Ke-400 pada Kariernya

Kompas.com - 27/10/2019, 19:12 WIB
Nugyasa Laksamana,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber Crash.net

KOMPAS.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi mengaku cukup puas dengan penampilan grand prix yang ke-400 sepanjang kariernya pada balapan MotoGP Australia 2019.

Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Phillip Island, Australia, Minggu (27/10/2019), Valentino Rossi memang tampil mengejutkan saat start.

Dari posisi ke-4, Rossi langsung menyodok ke urutan pertama, meski akhirnya dia hanya finis di urutan ke-8.

Baca juga: Persib Vs Persija, Tavares Enggan Berlebihan Menanggapi Rivalitas

"Itu adalah awal yang baik dan cara yang sangat baik untuk merayakan grand priz ke-400 saya, untuk tetap sedikit berada di depan," ujar Rossi seraya tersenyum.

"Pada akhirnya, tentu hasilnya tidak fantastis, tetapi saya tidak jauh dari Jack Miller (Pramac Racing) yang mencapai podium ketiga," kata dia menambahkan.

Sejauh ini, pebalap berusia 40 tahun tersebut terhitung sudah menjalani 44 balapan tanpa kemenangan.

Catatan tanpa kemenangan itu menjadi rekor tak penah menang terpanjangnya sejak bergabung ke kejuaraan dunia balap motor sejak 1996.

Rekor tanpa kemenangan Rossi terbentang dari GP Malaysia 2010 ke GP Belanda 2013, ditambah dengan masa kelamnya bersama Ducati.

Usai balapan MotoGP Australia, Rossi mengakui bahwa performanya lebih baik ketimbang MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi beberapa waktu lalu.

Namun, lagi-lagi Rossi menegaskan bahwa dia dan tim Yamaha masih harus melakukan banyak hal demi mencapai hasil lebih baik.

"Seperti biasa, cengkeraman bagian belakang kami kurang bagus. Saya tak hanya sangat lambat di trek lurus, tetapi juga akselerasi," ucap Rossi.

Baca juga: Hasil Final Piala AFF Futsal 2019, Indonesia Kalah 0-5 dari Thailand

"Saya tak bisa keluar dari tikungan dengan sangat cepat. Ini adalah aspek yang harus kami tangani," tutur dia melanjutkan.

Saat ini, Rossi berada di posisi ke-7 klasemen sementara MotoGP 2019 dengan perolehan 153 poin.

Para pebalap MotoGP 2019 masih akan menjalani dua seri lagi, yaitu GP Malaysia dan GP Valencia.

Pada balapan MotoGP Australia 2019, Marc Marquez tampil sebagai kampiun. 

Nasib nahas dialami rekan setim Valentino Rossi, Maverick Vinales, yang terjatuh pada putaran terakhir balapan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Crash.net
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com