Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Sidang Komdis PSSI, Persija Dihukum Akibat Ulah Suporternya

Kompas.com - 27/10/2019, 05:00 WIB
Faishal Raihan,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber PSSI

KOMPAS.com - Persija Jakarta dijatuhi hukuman denda oleh Komite Dissiplin (Komdis) PSSI akibat kelakuan suporter mereka.

Komdis PSSI telah merilis hasi sidang tertanggal 25 Oktober pada Sabtu (26/10/2019).

Berdasarkan hasil sidang tersebut, lahir 18 poin hukuman.

Baca juga: Kippersluis Ibaratkan Persib Bandung Vs Persija Jakarta seperti Superclasico

Rinciannya, dua sanksi diberikan kepada klub peserta Liga 1 2019.

Adapun 16 sanksi lainnya diperuntukkan bagi kontestan Liga 2 2019.

Dua klub Liga 1 2019 yang dijatuhi hukuman adalah Persija Jakarta dan Semen Padang.

Persija diharuskan membayar denda senilai Rp 45 juta akibat ulah suporter mereka.

Suporter Persija dianggan melakukan pelemparan botol dalam laga tunda kontra Semen Padang pada 16 Oktober 2019 lalu.

Baca juga: Persib Bandung Vs Persija Jakarta, Maung Bisa Kembali Andalkan Ezechiel

Nasib serupa juga dialami Semen Padang. Klub berjulukan Kabau Sirah itu dharuskan membayar denda dengan nilai serupa seperti Persija.

Semen Padang mendapatkan hukuman denda setelah suporter mereka melakukan pelemparan botol pada laga pekan ke-23 melawan Madura United, 20 Oktober 2019.

Berikut hasil sidang Komdis PSSI pada 25 Oktober 2019:

1. Persija Jakarta

- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Persija Jakarta vs Semen Padang FC
- Tanggal kejadian: 16 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol
- Hukuman: Denda Rp. 45.000.000

2. Semen Padang FC

- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Semen Padang FC vs Madura United FC
- Tanggal kejadian: 20 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol
- Hukuman: Denda Rp. 45.000.000

3. Persibat Batang

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSPS Riau vs Persibat Batang
- Tanggal kejadian: 17 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: 5 (lima) Kartu Kuning dalam 1 (satu) pertandingan
- Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

4. Persibat Batang

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSPS Riau vs Persibat Batang
- Tanggal kejadian: 17 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran : Tim Persibat Batang tidak melamjutkan pertandingan
- Hukuman: kalah 0- 3, pengurangan poin 9, dan denda Rp. 250.000.000

5. Ofisial PSPS Riau, Sdr. Haris Hami

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSPS Riau vs Persibat Batang
- Tanggal kejadian: 17 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Menanduk pemain Persibat batang
- Hukuman: Larangan duduk di bench dan masuk ruang ganti sebanyak 4 (empat) pertandingan

6. Ofisial Persibat Batang, Sdr. Eko Junianto

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSPS Riau vs Persibat Batang
- Tanggal kejadian: 17 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Memukul wasit
- Hukuman: Larangan beraktifitas di sepakbola di lingkungan PSSI selama 6 (enam) bulan

7. PSPS Riau

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSPS Riau vs Persibat Batang
- Tanggal kejadian: 17 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol dan penyalaan flare
- Hukuman: Denda Rp. 37.500.000

8. Persiraja Banda Aceh

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSMS Medan vs Persiraja Banda Aceh
- Tanggal kejadian: 17 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol
- Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

9. Persiraja Banda Aceh

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSMS Medan vs Persiraja Banda Aceh
- Tanggal kejadian: 17 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Bersama-sama mengerubungi, mendorong wasit hingga jatuh
- Hukuman: Denda Rp. 75.000.000

10. PSCS Cilacap

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSCS Cilacap vs PSGC Ciamis
- Tanggal kejadian: 21 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Penyalaan smoke bomb dan turun ke dalam lapangan
- Hukuman: Denda Rp. 37.500.000

11. PSMS Medan

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSMS Medan vs Aceh Babel United FC
- Tanggal kejadian: 21 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Penyalaan flare
- Hukuman: Denda Rp. 25.000.000

12. Pemain Perserang Serang, Sdr. Ilham Zusril

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Cilegon United FC vs Perserang Serang
- Tanggal kejadian: 21 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
- Hukuman: Larangan bermain sebanyak 1 (satu) pertandingan

13. Cilegon United FC

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Cilegon United FC vs Perserang Serang
- Tanggal kejadian: 21 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Penyalaan smoke bomb dan terlibat keributan dengan suporter lawan
- Hukuman: Larangan masuk bagi supporter Perserang Serang pada saat 2 kali pertandingan
home dan 2 kali pada pertandingan away.

14. Perserang Serang

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Cilegon United FC vs Perserang Serang
- Tanggal kejadian: 21 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Terlibat keributan dengan suporter lawan
- Hukuman: Larangan masuk bagi supporter Perserang Serang pada saat 2 kali pertandingan
home dan 2 kali pada pertandingan away.

15. PSIM Jogja

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSIM Jogja vs Persis Solo
- Tanggal kejadian: 21 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran : Suporter melakukan pelemparan, masuk ke lapangan dan memukul wartawan (photografer)
- Hukuman: Larangan tanpa penonton selama 2 (dua) bulan pada saat laga home pada musim
kompetisi 2020 dan denda Rp. 100.000.000

16. Pemain PSIM Jogja, Sdr. Raymond Ivantonius

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSIM Jogja vs Persis Solo
- Tanggal kejadian: 21 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Memukul pemain lawan
- Hukuman: Larangan bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan

17. Pemain PSIM Jogja, Sdr. Achmad Hisyam

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSIM Jogja vs Persis Solo
- Tanggal kejadian: 21 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Menendang pemain Persis Solo dan mengintimidasi wartawan (photografer).
- Hukuman: Larangan beraktivitas sepak bola di lingkungan PSSI selama 5 (lima) tahun

18. Pemain PSIM Jogja, Sdr. Aldaier Makatindu

- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSIM Jogja vs Persis Solo
- Tanggal kejadian: 21 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Mengintimidasi wartawan (photografer)
- Hukuman: Teguran Keras

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PSSI
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com