Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Valentino Rossi Merasa Ketakutan Akibat Cuaca Buruk MotoGP Australia

Kompas.com - 26/10/2019, 16:40 WIB
Angga Setiawan,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com – Pembalap Monster Energy Yamaha Valentino Rossi mengaku cukup ketakutan atas cuaca buruk yang melanda sirkuit Phillip Island dalam seri MotoGP Australia.

Rangkaian jadwal balapan MotoGP Australia Sabtu pada hari (26/10/2019) sejatinya tidak berjalan baik bagi para penunggang kuda besi.

Keadaan cuaca yang dinilai ekstrim membuat pihak penyelenggara harus menunda agenda untuk sesi kualifikasi yang seharusnya direncanakan berlangsung hari ini.

Angin kencang yang melanda sejak FP3 tidak hanya membuat kondisi sirkuit kalang kabut, namun juga mengancam keselamatan para pembalap.

Baca juga: Kualifikasi MotoGP Australia Hari Ini Dibatalkan karena Angin Kencang

Tidak hanya itu, kuatnya angin juga sempat menerbangkan pitboard pembalap Jack Miller hingga jatuh ke lintasan.

Situasi tersebut membuat hanya 12 pembalap yang mencatatkan waktu putaran di FP3. Sedangkan beberapa pembalap lain, termasuk Valentino Rossi, memutuskan untuk tidak mengambil risiko.

Kekacauan ini berlanjut pada sesi FP4 yang digelar sebelum kualifikasi. Kali ini pembalap KTM Tech3, Miguel Oliveira yang menjadi korban.

Motor yang dikendarainya terbang saat melintas di Tikungan Doohan membuat Miguel mengalami kecelakaan cukup parah.

Baca juga: Dikabarkan Mau Pensiun Jadi Pebalap MotoGP, Ini Jawaban Lorenzo

Sesi FP4 pun dihentikan saat masih menyisakan 12 menit. Para pembalap diundang untuk membahas mengenai kelanjutan sesi hari kedua.

Rossi, yang turut diundang untuk dimintai pendapat mengenai kondisi trek menyatakan bahwa faktor angin yang terlalu kencang tidak memungkinkan para rider untuk mengaspal.

"Masalah terbesarnya adalah angin yang terlalu kencang juga sulit diprediksi karena tidak bertiup dengan konstan," ujar Rossi dikutip Bolasport dari Speedweek.

"Itulah yang membahayakan para pembalap, apalagi sirkuit ini adalah sirkuit yang cepat sehingga sangat rentan terdampak oleh angin," ucapnya.

Baca juga: Drama Senggolan Marc Marquez dan Jorge Lorenzo

Rossi menyebut kecelakaan yang dialami Oliveira sebagai contoh bagaimana bahayanya jika para pembalap tetap dipaksa turun ke lintasan.

"Saya sudah pernah membalap di kondisi cuaca yang buruk, namun tidak pernah seburuk ini setelah sekian lama," Rossi melanjutkan.

"Anginnya terlalu kencang, terutama di tikungan yang menghadap langsung ke laut. Tikungan 1 dan Tikungan 3 adalah yang paling berbahaya," imbuhnya.

Pihak penyelenggara MotoGP telah memutuskan untuk menunda sesi kualifikasi ke hari Minggu (27/10/2019) sebelum balapan.

Para rider dijadwalkan kembali turun ke lintasan esok pagi pada pukul 6.20 WIB untuk bersama-sama menentukan posisi grid.

Adapun balapan GP Australia tetap akan dilaksanakan di Sirkuit Phillip Island pada pukul 11.00 WIB. (Agustinus Rosario)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Olahraga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com