Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bhayangkara Vs Persib, Robert Isyaratkan Rotasi dan Mewaspadai Kekuatan Baru Lawan

Kompas.com - 22/10/2019, 10:41 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persib Bandung siap tempur menghadapi Bhayangkara FC pada pekan ke-24 Liga 1 2019. Duel akan berlangsung di Stadion PTIK, Jakarta, Rabu (23/10/2019).

Situasi ruang ganti Maung Bandung, julukan Persib, sedang kondusif, menyusul kemenangan telak 4-1 atas Persebaya Surabaya dalam laga terakhir.

Selain itu, Persib dipastikan tampil dengan kekuatan penuh.

Situasi tersebut membuat pelatih Persib, Robert Rene Alberts, memiliki banyak opsi untuk memilih komposisi yang sesuai dengan taktik dan strategi yang akan diterapkannya.

Baca juga: Bhayangkara Vs Persib, Maung Bandung Minta Pengawalan Ketat di Jakarta

Robert kemungkinan akan melakukan rotasi dalam laga nanti. Dia hanya mengubah sedikit komposisi pemain yang diturunkan saat mengalahkan Persebaya.

"Semua terlihat bagus dan kami akan melihat hingga satu hari sebelum pertandingan atau dalam latihan terakhir sebelum mengambil keputusan," kata Robert.

"Kami kemungkinan sedikit banyak memainkan tim yang sama, kurang lebih starting line up yang sama, mungkin ada 1-2 posisi yang diubah untuk starter dan sisanya mirip."

Pelatih berkebangsaan Belanda itu mengatakan, rotasi dibutuhkan Persib untuk menjaga stamina pemain.

Maklum, dalam dua pekan terakhir, Persib harus berpindah-pindah kota untuk melakoni pertandingan.

Hal tersebut dikarenakan Persib kesulitan mendapatkan izin dari kepolisian untuk menggelar pertandingan kandang di Bandung dengan alasan keamanan.

Baca juga: Bhayangkara Vs Persib di PTIK, Bobotoh Diimbau Tak ke Jakarta

Persib baru saja menjamu Persebaya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. Mereka kemudian harus pergi ke Jakarta untuk menghadapi Bhayangkara FC.

Setelahnya, Persib berencana pulang ke Bandung untuk melakoni persiapan sebelum menghadapi Persija Jakarta pada Senin (28/10/2019).

Miris bagi Persib lantaran mereka juga tidak bisa menjamu Persija di markasnya, Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Sebab, pertandingan bertajuk derbi Indonesia itu bertepatan dengan agenda pemilihan kepala desa se-Kabupaten Bandung.

"Dalam situasi seperti ini, rotasi adalah hal yang penting bagi tim. Seperti dalam laga terakhir kami melakukan rotasi dan itu akan berlanjut," sambung Robert.

Melawat ke markas Bhayangkara FC, Persib fokus meningkatkan mental bermain para pemainnya. Selain itu, Robert juga akan memperbaiki beberapa kekurangan timnya ketika berhadapan dengan Persebaya.

Salah satu fokus evaluasi Persib adalah pintar dalam mengatur tempo permainan. Robert melihat, saat menghadapi Persebaya, timnya telat panas sehingga seringkali kehilangan bola pada 15 menit awal.

"Penting bagi kami untuk tidak memulai laga seperti pada laga melawan Persebaya, karena kami tidak memulai dengan baik pada 15 menit awal, kami mudah kehilangan penguasaan bola," kata Robert.

"Kami juga harus meningkatkan persiapan mental ketika bertanding di stadion yang kosong," sambung dia.

Waspada terhadap kekuatan baru Bhayangkara FC

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, juga mewaspadai kekuatan baru Bhayangkara FC. Sebab, pada putaran kedua Liga 1 2019, Bhayangkara FC melakukan perombakan pemain asing dengan mendatangkan dua muka baru, Bruno Matos dan Hedipo Gustavo.

Baik Matos dan Gustavo, bukan sosok baru di Liga 1 2019. Matos pernah memperkuat Persija Jakarta pada putaran pertama Liga 1 2019 sedangkan Gustavo sempat memperkuat Kalteng Putra FC.

Masuknya Matos dan Gustavo membuat dua pemain asing Bhayangkara FC di putaran pertama harus terdepak dari skuat. Dua pemain tersebut adalah Flavio Beck Junior dan Ramiro Fergonzi.

Baca juga: Bhayangkara Vs Persib Bandung, Sinyal Bagus dari Ezechiel NDouassel

Tidak hanya pemain, Bhayangkara FC juga melakukan pergantian pelatih kepala.

Tim berjulukan The Guardian itu sebelumnya dilatih Angel Alfredo Vera, yang memilih mundur karena merasa gagal mengangkat performa tim.

Manajemen Bhayangkara menunjuk Paul Munster sebagai pelatih kepala. Sebelumnya, Munster melatih Timnas Vanuatu.

"Bhayangkara ada beberapa pemain baru. Mereka juga dilatih pelatih baru, yang membuat gaya bermain mereka berubah pada putaran kedua ini. Mereka tim yang lebih solid saat ini," kata Robert.

"Jika Bhayangkara bermain dengan gaya berbeda, maka kami harus mewaspadai itu. Kami juga melihat bagaimana cara Bhayangkara mengalahkan Tira, tentu kami antisipasi hal itu," sambung dia.

Pada pertemuan pertama Liga 1 2019, Persib menyerah 1-2. Robert mengatakan, hasil pada putaran pertama tidak bisa menjadi patokan.

Sebab, setiap pertandingan berbeda. Apalagi, Bhayangkara FC saat ini memiliki kekuatan yang jauh berbeda dari sebelumnya. Begitu pula dengan Persib, yang tak kalah aktif melakukan perombakan pemain pada tengah musim 2019.

"Karena ini dua tim yang berbeda yang main di putaran kedua. Kami tidak fokus pada Bhayangkara, lebih penting bagaimana kami mempersiapkan tim dan fokus pada apa yang ingin kami capai dalam pertandingan," tegas Robert.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

Timnas Indonesia
Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

Liga Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Kevin De Bruyne Lewati Rekor Rooney di Liga Champions Saat Bela Man United

Kevin De Bruyne Lewati Rekor Rooney di Liga Champions Saat Bela Man United

Liga Champions
Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Liga Indonesia
Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Liga Indonesia
Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Liga Indonesia
Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Liga Champions
Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Liga Champions
Hasil Liga Champions: Man City Vs Real Madrid 1-1, Bayern 1-0 Arsenal

Hasil Liga Champions: Man City Vs Real Madrid 1-1, Bayern 1-0 Arsenal

Liga Champions
Gagal ke Semifinal Liga Champions, Arsenal Dinilai Tetap Hebat

Gagal ke Semifinal Liga Champions, Arsenal Dinilai Tetap Hebat

Liga Champions
Hasil Man City vs Real Madrid 1-1 (Pen. 3-4): El Real Lolos ke Semifinal

Hasil Man City vs Real Madrid 1-1 (Pen. 3-4): El Real Lolos ke Semifinal

Liga Champions
FT Man City vs Real Madrid 1-1 (agg. 4-4): De Bruyne Samakan Kedudukan, Laga Lanjut Extra Time

FT Man City vs Real Madrid 1-1 (agg. 4-4): De Bruyne Samakan Kedudukan, Laga Lanjut Extra Time

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com