Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akira Nishino Menyebut Vietnam sebagai Tim yang Tak Profesional

Kompas.com - 21/10/2019, 16:00 WIB
Angga Setiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber Daily News

KOMPAS.comVietnam dianggap tidak profesional lantaran menampilkan gaya permainan yang membosankan pad ajang sekelas Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Hal Ini disampaikan oleh pelatih Thailand, Akira Nishino, dalam suatu wawancara dengan media setempat pada Minggu (20/10/2019).

Thailand dan Vietnam akan bertemu pada 11 September. Jelang laga itu, Akira Nishino mengkritisi taktik yang dipakai pemain Vietnam saat Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Baca juga: Simon McMenemy: Kalau Hanya Berorientasi Hasil, Sulit ke Piala Dunia

Akira Nishino mengatakan bahwa dirinya kesal dengan gaya permainan Vietnam yang dinilai setengah hati pada pertemuan pertama, 5 September 2019.

Pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia tersebut, Thailand bertindak sebagai tuan rumah. Laga berlangsung di Stadion Thammasat, Thailand.

Thailand gagal mendulang poin penuh karena pertandingan tersebut berakhir imbang tanpa gol. Alhasil, kedua tim meraih satu poin.

Rupanya, penampilan Vietnam dalam laga tersebut masih menyimpan kekesalan dalam diri Akira Nishino.

Baca juga: Geliat PSSI Jelang Tenggat Waktu Pengumuman Host Piala Dunia U-20 2021

Ini membuat dia memberikan komentar pedas kepada pemain Vietnam lewat sebuah media, usai laga tersebut.

"Itu terjadi tepat di depan saya, dan saya pikir pemain Vietnam sengaja terbaring untuk menunda pertandingan," tutur Akira pada Thailand Daily News.

Pelatih Jepang itu lantas menyebut jika sepak bola di negara tertentu tak benar-benar bermain selama bermain 90 menit.

Baca juga: Jangankan Piala Dunia, Langkah Indonesia ke Piala Asia Pun Kian Terjal

Nishino bahkan membandingkan tim Vietnam tidak lebih baik dengan pemain yang negara lainnya yang tampil maksimal meski bukan laga krusial sekalipun.

"Seperti yang saya lihat, di beberapa negara dengan level sepak bola rendah atau rata-rata, waktu pertandingan yang sebenarnya kurang dari 90 menit."

“Mereka benar-benar hanya bermain dalam 50-60 menit. Di negara-negara yang lebih maju, para pemain melakukan segala upaya untuk mencapai hasil yang baik,” ujarnya.

Akira kemudian mengklaim bahwa tindakan para pemain Vietnam itu sangat tak profesional dan akan membuat sepak bola tak bisa berkembang.

"Tetapi di sini, saya tidak bisa memahami gaya mereka. Sepak bola tidak akan berkembang jika ada banyak pemain tidak profesional seperti mereka," tambah Akira.

Akira merupakan pelatih yang sudah melanglang buana di berbagai kompetisi. Dalam kariernya, Akira pernah menukangi Timnas Jepang dan beberapa klub J-League. (Ananda Lathifah Rozalina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com