KOMPAS.com - Salah satu titik perdebatan pada laga panas Manchester United vs Liverpool di lanjutan laga Liga Inggris, Minggu (20/10/2019) adalah perihal gol babak pertama Sadio Mane yang dianulir wasit Martin Atkinson.
Pada laga Manchester United vs Liverpool di Old Trafford tersebut, tuan rumah berhasil memimpin lebih dulu lewat gol jarak dekat Marcus Rashford pada menit ke-36.
Kurang dari 10 menit kemudian, Sadio Mane tampak menyamakan kedudukan.
Akan tetapi, wasit Martin Atkinson tak langsung menghadiahkan gol dan melakukan pengecekan melalui Video Assistant Referee (VAR) setelah sang pemain terlihat mengontrol bola dengan tangannya saat berduel dengan Victor Lindelof di kotak penalti.
Pengecekan tersebut pun mengonfirmasi bahwa tangan Sadio Mane benar mengenai bola pada proses terjadinya gol.
Baca Juga: Timnas Jadi Bulan-bulanan di Kualifikasi Piala Dunia, Quo Vadis Simon?
Setelah kejadian tersebut, perdebatan ramai terjadi di media sosial, terutama dengan kata-kata yang tercantum di situs resmi Premier League kalau handball karena pantulan mendapat keringanan.
"Pemain Premier League mendapat sedikit keringanan apabila terjadi handball karena bola pantulan menyentuh tangan/lengan langsung dari kepala/badan/kaki pemain itu sendiri atau pemain lain yang berada dekat dengannya," tulis peraturan tersebut.
Sementara, beberapa pembaca yang menulis ke situs Guardian mengatakan bahwa tangan Sadio Mane tak berada dalam posisi tidak natural dalam proses terjadinya gol.
— SimonBrundish (@SimonBrundish) October 20, 2019
Peraturan yang dikutip oleh cuitan di atas merupakan bagian dari perubahan di hukum mengenai handball yang diterapkan mulai musim 2019-2020 oleh IFAB (International Football Association Board).
Hal paling signifikan dari peraturan baru tersebut menyangkut kasus seperti yang terjadi ke Sadio Mane di Old Trafford.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.