Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Formula PSSI Menjaga Prestasi Calon Bintang Timnas Indonesia

Kompas.com - 18/10/2019, 13:04 WIB
Angga Setiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.comPSSI sudah mempersiapkan lima formula agar penampilan para bintang muda Timnas Indonesia tetap kompetitif dan tidak loyo saat menginjak timnas senior.

Banyak dari para penggemar sepak bola Indonesia mempertanyakan kondisi timnas yang berjaya saat masih di level junior tetapi justru anjlok saat masuk level senior.

Sebagai perbandingan adalah laga terbaru. Timnas U-19 Indonesia berhasil mengalahkan China dengan skor meyakinkan 3-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali pada 17 Oktober kemarin.

Namun di tingkat timnas senior, skuad Garuda belum meraih poin sama sekali selama mengarungi babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Baca juga: Exco PSSI Sebut Bisa Kembali Datangkan Luis Milla untuk Latih Timnas

Praktis, Indonesia saat ini berada di posisi buncit grup tanpa meraih poin. Lebih miris lagi, gawang Indonesia kebobolan 13 gol dan hanya mencetak tiga gol.

Untuk mengatasi kondisi yang bertolak belakang tersebut, PSSI selaku federasi tertinggi sepak bola di Indonesia tengah mempersiapkan program dalam membina bibit muda hingga level senior.

Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha, mengatakan sudah merencanakan lima formula yang bakal dilakukan secara bertahap.

Baca juga: Soal Rumah Baru Bagi Timnas Indonesia, Ini Kata PSSI

Dalam pernyataannya, para pemain muda pertama kali bakal dimasukkan dalam kompetisi berjenjang yang dinamakan Elite Pro Academy (EPA) di mana juga disiapkan program Garuda Select.

"Pertama, para pemain muda ini akan terus ditempa dalam kompetisi berjenjang Elite Pro Academy (EPA) yang telah dirintis oleh klub-klub profesional,” kata Ratu Tisha, Kamis (18/10/2019).

“Di dalamnya juga ada program Garuda Select yang membuka kesempatan pemain untuk mendapatkan pelatihan dan lawan tanding terbaik," tuturnya menambahkan.

Kedua, usai menyelesaikan program Garuda Select, para pemain muda bakal dikirim ke luar luar negeri seperti Inggris dan Italia untuk mendapatkan coaching clinic.

"Kerja sama dengan Football Association (FA) Inggris membuka peluang pemain muda kita bersaing dan bermain di Eropa serta mendapatkan pengalaman berlatih di Eropa," kata Tisha.

Baca juga: Najwa Shihab Turut Berkomentar terkait Kinerja PSSI

Ketiga, PSSI juga menjalin kerja sama dengan Royal Sports Medicine dalam upaya penanganan dan monitoring pemulihan cedera pemain.

PSSI juga mendirikan medical science team sebagai implementasi menjaga bintang-bintang muda untuk tetap fit dan bebas cedera.

Tisha juga menekankan dalam formula keempatnya, sepak bola modern yang perlu didukung dengan sports science dan football science yang memadai.

Baca juga: Berkaitan dengan Acara Caketum di TVRI, Ini Tanggapan PSSI

PSSI sudah menjalin kerja sama dengan universitas dan membuka Tim PSSI Football Science secara terpusat.

"Mulai tahun depan, 18 klub di Liga 1 juga akan diwajibkan punya tim football science-nya masing-masing," kata Tisha.

Formula terakhir adalah meningkatkan kualitas dan profesionalitas staf medis, dokter, fisioterapis, dan ahli gizi di klub serta sekolah sepak bola (SSB) sebagai ujung tombak bibit pemain muda.

"Monitoring pertumbuhan fisik, nutrisi, medis olahraga juga penanganan cedera menjadi faktor krusial untuk menjaga pemain-pemain junior saat ini agar bisa terus bersaing di level senior," kata Tisha mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Debutan Muda Persib 'Jail' dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Saat Debutan Muda Persib "Jail" dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Liga Indonesia
Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com