Resmi, Johann Zarco Balik ke MotoGP dan Gabung LCR Honda

KOMPAS.com - Johann Zarco akhirnya kembali ke MotoGP dengan resmi bergabung ke LCR Honda pada Rabu (16/10/2019).

Pebalap asal Perancis itu diproyeksikan sebagai pengganti Takaaki Nakagami yang harus menjalani operasi bahu.

Zarco pun dipastikan menjajal tiga seri terakhir MotoGP 2019, yakni di Australia (Sirkuit Phillip Island), Malaysia (Sirkuit Sepang), dan Valencia (Sirkuit Ricardo Tormo).

Ia sebelumnya merupakan pebalap tim pabrikan KTM. Namun, setelah seri MotoGP San Marino (13-15 September 2019), keduanya tak melanjutkan kerja sama.

Baca juga: Berita MotoGP, Ditabrak Rossi, Takaaki Nakagami Absen hingga Akhir Musim

"Ini kesempatan yang luar biasa untuk menjalani beberapa balapan terakhir musim ini dengan motor LCR Honda Idemitsu," kata Zarco.

"Saya benar-benar bersyukur memiliki kesempatan ini, dan saya akan melakukan yang terbaik untuk meraih hasil bagus karena ini bisa menjadi tiga balapan terakhir yang bisa saya lakukan untuk sementara waktu," ucapnya.

Berdasarkan informasi dari Crash, tiga seri terakhir MotoGP 2019 diyakini juga menjadi kesempatan bagi Zarco untuk menunjukkan potensinya.

Jika bisa tampil bagus dengan motor Honda RC213V, bukan tak mungkin Zarco jadi pengganti Jorge Lorenzo di Repsol Honda Team pada tahun depan.

Baca juga: Sirkuit Mandalika Berpotensi Gelar Tes Pramusim MotoGP 2021

Kepala tim LCR Honda, Lucio Cecchinello, memastikan bahwa perekrutan Zarco merupakan idenya.

"Jelas kami sangat menyesal bahwa Nakagami terpaksa melewatkan tiga balapan terakhir musim ini, tetapi di sisi lain kami tahu bahwa cedera adalah bagian tak terpisahkan dari olahraga ini," kata Cecchinello.

"Saya mengusulkan kepada Direktur HRC Tetsuhiro Kuwata dan Manajer Tim Alberto Puig untuk melibatkan Zarco sebagai pebalap pengganti dan mereka memberi saya persetujuan," tutur dia.

Cecchinello mengungkapkan bahwa Zarco begitu antusias menerima tantangan dari LCR Honda.

Baca juga: Jadwal MotoGP Jepang 2019, Dimulai dari Pagi Hari

Pihak LCR Honda pun memastikan dukungan maksimal untuk Zarco demi mencapai hasil positif.

Zarco sendiri tercatat sukses mencapai enam podium selama dua musim bersama Tech3 Yamaha.

Ia bergabung ke KTM jelang MotoGP 2019, tetapi kemudian meminta kontraknya diputus karena merasa gagal beradaptasi dengan motor RC16.