JAKARTA, KOMPAS.com - Timnas Indonesia dihukum dua kali penalti saat melawan Vietnam dalam pertandingan keempat Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia Grup G.
Pertandingan antara Indonesia vs Vietnam berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Giantar, Bali, Selasa (15/10/2019) malam.
Pada laga tersebut, timnas Indonesia kalah 1-3, setelah sempat tertinggal 0-3.
Pada laga Indonesia vs Vietnam, anak asuh Simon McMenemy sempat dua kali dihukum wasit.
Penalti pertama terjadi pada menit ke-54. Penalti diberikan setelah Do Hung Dung dilanggar Yanto Basna di dalam kotak penalti.
Que Ngoc Hai yang menjadi eksekutor mampu mengecoh Muhammad Ridho.
Pada masa injury time, timnas Vietnam kembali mendapat hadiah penalti akibat pelanggaran yang dilakukan Otavio Dutra.
Untungnya, Muhammad Ridho kali ini bisa menahan tendangan penalti dari Do Hung Dung. Timnas Indonesia pun terhindar dari kekalahan 1-4.
Baca juga: Indonesia Vs Vietnam, Pembelaan Simon McMenemy Usai Kekalahan Timnas
Seusai laga, McMenemy menilai pelanggaran yang dilakukan para pemainnya saat melawan Vietnam memang bisa luput dari hukuman dalam pertandingan di Liga 1.
"Mungkin di liga 1 tidak dianggap pelanggaran, tapi ini sudah level Piala Dunia. Sentuhan sedikit saja di dalam kotak penalti bisa berujung penalti," kata McMenemy.
"Tadi kita bisa lihat ada pemain lawan yang jatuh, kelihatan tidak pelanggaran, tapi penalti. Ini wasit internasional, sedikit kesalahan bisa berakibat fatal," ujarnya.
Pada laga melawan Vietnam, McMenemy menilai anak asuhnya sebenarnya sempat tampil disiplin menjaga pertahanan.
Organisasi permainan dinilainya juga sempat berjalan baik.
Namun, ia menilai para pemain kehilangan konsentrasi. Hal inilah yang dimanfaatkan Vietnam.
McMenemy sendiri memuji Vietnam yang dinilainya sebagai tim berpengalaman.