Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiba di Indonesia, Tim Juara Dunia Bulu Tangkis Junior 2019 Disambut

Kompas.com - 16/10/2019, 05:20 WIB
Nugyasa Laksamana,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Para pebulu tangkis junior Indonesia yang baru selesai mengikuti World Junior Championship (WJC) 2019 mendapat sambutan saat tiba di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (15/10/2019) malam.

Para atlet bulu tangkis muncul dari pintu kedatangan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada sekitar pukul 21.55 WIB.

Mereka disambut dengan pengalungan bunga oleh pihak Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), serta Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora).

Baca juga: Indonesia Vs Vietnam, Pembelaan Simon McMenemy Usai Kekalahan Timnas

Penyambutan ini dilakukan atas keberhasilan mereka memenangi WJC nomor beregu campuran atau yang biasa disebut Piala Suhandinata, untuk kali pertama dalam sejarah Indonesia.

Selain itu, dari nomor perorangan, Indonesia juga membawa pulang gelar juara sektor ganda putra melalui pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

"17 tahun Indonesia menunggu untuk meraih Piala Suhandinata. Ini adalah awal mula dari seluruh pengurus PBSI untuk memberikan yang terbaik kepada Indonesia," ujar Ketua Harian PP PBSI, Alex Tira.

Tim beregu campuran junior Indonesia meraih Piala Suhandinata 2019 setelah mengalahkan tim China dengan skor keseluruhan 3-1.

Tiga kemenangan disumbangkan Daniel Marthin/Indah Cahya Sari Jamil (ganda campuran), Putri Kusuma Wardani (tunggal putri), dan Febriana Dwipuji Kusuma/Putri Syaikah (ganda putri).

Sementara itu, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juara dari sektor ganda putra perorangan setelah mengalahkan Di Zijian/Wang Chang (China).

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti, berharap keberhasilan pada WJC 2019 tak membuat para pemain cepat berpuas diri.

Baca juga: Cedera Lagi, Neymar Dipastikan Absen Empat Pekan

Menurut Susy, karier para pemain tersebut masih panjang, terutama kelak saat senior menjejaki level senior.

"Dengan prestasi ini membuat mereka jadi percaya diri dan ekstra berlatih lagi. Mereka pasti terpacu untuk memberikan prestasi juga di tingkat senior," ujar Susy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com