Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Supardi Nasir Pantang Mengeluh walau Persib Kini Berstatus Tim Musafir

Kompas.com - 14/10/2019, 13:21 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung kini berstatus sebagai tim musafir. Sebab, mereka tidak bisa menjamu lawannya di kandang sendiri.

Persib dipastikan tidak bisa bermain di Bandung saat menjamu Persebaya Surabaya pada pekan ke-23 Liga 1 2019, karena alasan keamanan.

Tak hanya saat bertanding melawan Persebaya. Persib juga kemungkinan besar tidak bisa menjamu Persija Jakarta di Bandung dalam pertandingan pekan ke-25 Liga 1 2019.

Baca juga: Striker Persib Antarkan Chad Lolos ke Kualifikasi Piala Afrika 2021

Menghadapi Persebaya, Persib dipastikan menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali untuk menjadi home base sementara mereka dalam laga yang akan berlangsung pada Jumat (18/10/2019).

Sementara itu untuk laga melawan Persija, Persib belum menentukan bakal bermain di mana.

Akan tetapi, muncul wacana Persib akan menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, sebagai kandang.

Tidak hanya Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Kapten I Wayan Dipta pun masuk dalam opsi yang bisa dipilih Persib untuk menghadapi laga bertajuk derbi Indonesia itu.

Terkait kondisi di mana Persib tidak bisa melakoni dua laga kandang di Bandung pada pekan ke-23 dan ke-25 Liga 1 2019, Supardi Nasir angkat bicara.

Kapten Persib ini mengatakan, pemain tentu saja kecewa dengan situasi tersebut.

Tidak pernah ada dalam benak pemain untuk melakoni dua laga kandang berstatus pertandingan besar di luar Bandung.

"Sebenarnya bukan yang seperti kami harapkan. Seluruh pemain, mungkin juga pelatih, dan Bobotoh pasti ingin kami main di Bandung," kata Supardi.

Baca juga: Persib Vs Persebaya, Robert Sebut David da Silva Striker Terbaik

"Tetapi apalah daya, karena perizinan tidak keluar. Jadi kami tidak bisa bermain di Bandung," sambung mantan pemain Sriwijaya FC itu.

Supardi melanjutkan, bukan situasi yang mudah bagi Persib ketika mereka harus melakoni laga kandang di luar Bandung.

Akan tetapi, bukan berarti pemain boleh terus mengeluh dengan kondisi seperti ini. Para pemain harus bisa berdamai dengan kenyataan.

Artinya, pemain tetap berjuang di lapangan untuk meraih tiga poin, apa pun kondisinya.

Bahkan, Esteban Vizcarra dkk harus lebih termotivasi dan menunjukkan mental kuat dalam setiap pertandingan.

"Kalau keadaan sekarang seperti itu, ya kami harus jalani. Tidak ada alasan untuk kami menyerah pada saat-saat seperti ini," ujar Supardi

"Semestinya dijadikan motivasi bahwa di mana pun kami bermain ya sama, punya karakter sendiri," tambah dia.

Baca juga: Persib Vs Persebaya, Robert Tak Sabar Adu Taktik dengan Wolfgang Pikal

Melakoni laga kandang di Bali sejatinya bukan hal yang pertama untuk Persib.

Pada musim 2018, saat mereka dikenai sanksi larangan menggelar laga kandang di Pulau Jawa tanpa penonton, mereka juga menjadikan Bali sebagai home base.

Sayangnya, dari lima pertandingan kandang yang dilakoni klub berjulukan Maung Bandung itu di Bali, tidak ada satu pun yang berbuah kemenangan.

Supardi mengatakan, pada musim 2018 Persib memang berada dalam situasi yang sulit.

Akan tetapi, saat ini situasinya berbeda. Para pemain sudah belajar dari pengalaman musim lalu agar tak lagi terulang.

Menurutnya, melakoni laga "usiran" para pemain harus bisa menjaga mental mereka.

"Ketika bermain di luar, kita bicara mental bermain harus siap, karena tidak seperti main di Bandung walaupun ada penontonnya," ujar pemain berusia 36 tahun itu.

"Ya kami berharap bobotoh datang. Kami berharap mereka memenuhi stadion karena itu senjata untuk kami menang," tegas Supardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com