Namun, hal itulah yang dinilainya tidak bisa dilakukan oleh Camacho.
Camacho tercatat hanya bertahan di Madrid dalam hitungan hari, yakni sekitar 10 hari.
"Dia datang ke ruang ganti, menyapa semua orang dengan sangat serius, lalu berkata 'Saya ingin semua orang di sini untuk latihan besok pagi pukul 07.00'," ujar Carlos.
"Kami biasanya berlatih pukul 10.30. Kami berbicara dengannya untuk mencoba membuatnya mengubah waktu. Kami memiliki kebiasaan kami," kata Carlos.
Baca juga: Tendangan Bebas Ajaib Roberto Carlos Bisa Dilakukan Lagi, Asalkan...
Selain Camacho, pelatih lain yang berumur pendek adalah Vanderlei Luxemburgo.
Carlos menyebut pelatih asal Brasil itu pernah mengeluarkan kebijakan membatasi akses pemain ke tempat minum bir dan anggur sebelum pertandingan.
"Ronaldo dan saya mengatakan kepadanya, 'Profesor, orang-orang di sini memiliki kebiasaan mereka, Anda akan melihatnya, tetapi jangan mencoba mengubahnya'," kata Carlos.
"Jangan mengambil anggur dari meja atau menghentikan bir sebelum makan malam atau Anda akan menemukan masalah," katanya.
"Apa yang dia lakukan? Pertama dia mengambil anggur, lalu dia melarang bir. Dia bertahan tiga bulan," kata Carlos.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.