Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Piala Dunia U-20, PSSI Targetkan Masuk Olimpiade 2024

Kompas.com - 11/10/2019, 08:15 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 bukan target akhir yang dipatok oleh PSSI.

Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria mengatakan bahwa ada target besar lain yang dibidik, yakni tampil pada Olimpiade 2024.

Seperti diketahui, PSSI kini tengah berjuang untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Proses pendaftaran sedang dikerjakan oleh PSSI dan akan dinilai oleh FIFA pada rapat anggota, 23 Oktober 2019 mendatang.

Baca juga: Alternatif PSSI Andai Gagal jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

"PSSI sebetulnya terharu saat ini karena bidding FIFA World Cup U-20 2021 ini tidak datang tiba-tiba. Ini adalah salah satu menuju mimpi kita supaya membawa Olimpiade 2024," ucap Tisha.

Dengan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, secara otomatis Indonesia akan mengirim wakil untuk berlaga.

Hal ini bisa mendongkrak peluang bagi timnas Indonesia untuk ambil bagian di ajang Olimpiade 2024 yang digelar di Paris.

"Salah satunya kami akselerasi di sini," ucap Tisha.

Baca juga: Ingin Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Risma Siap All Out Dukung PSSI

PSSI, sambung Tisha, berupaya terus mematangkan materi pendaftaran tuan rumah Piala Dunia U-20.

Saat ini, ada 10 kota dan 10 stadion yang telah didaftarkan PSSI ke FIFA. Salah satunya adalah Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Tisha secara khusus berjumpa dengan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, untuk membahas kesiapan Surabaya menjadi tuan rumah.

Pertemuan digelar pada Kamis (10/10/2019) di Surabaya. Tisha senang karena Risma memberi dukungan penuh kepada PSSI.

"Ada beberapa pembicaraan untuk pembangunan lapangan untuk khusus training side karena satu stadion ada lima lapangan latihan yang mengelilinginya di dalam satu kota," kata Tisha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com