Jarak satu poin saja dengan tim juru kunci klasemen Liga Perancis menjadi alasan kuat bagi Lyon untuk memecat Sylvinho, Senin (7/10/2019).
Ironisnya, pencopotan mantan bek sayap timnas Brasil itu terjadi setelah dia mengawali musim dengan perkasa bermodalkan kemenangan 3-0 atas AS Monaco dan 6-0 atas Angers.
Namun, setelah itu Lyon jeblok karena absen meraih kemenangan dalam tujuh pertandingan beruntun di Liga Perancis!
Kandidat penerus Sylvinho tersebar dari mulai Arsene Wenger hingga tangan kanan Pep Guardiola, Mikel Arteta.
OFFICIAL: Sylvinho has been sacked as Lyon’s manager. Gerárd Baticle will serve as the interim coach. pic.twitter.com/moTmjBFhcL
— Fancy Di Maria (@FancyDiMaria) October 7, 2019
4. Marco Giampaolo (AC Milan)
Setelah dibumbui rumor sana-sini, AC Milan akhirnya resmi memecat Marco Giampaolo pada Selasa kemarin.
Kepergian Giampaolo sudah ramai diprediksi seturut krisis hasil yang dialami AC Milan awal musim ini, terlepas dari kemenangan di markas Genoa pada laga terakhir.
Jatah peringkat ke-13 di klasemen sementara disertai 4 kekalahan dalam 7 partai, inkonsistensi permainan, serta blunder taktik, menjadi alasan kuat pemecatannya.
Stefano Pioli bakal diangkat sebagai pelatih Milan yang baru.
Baca juga: Wanda Nara Klaim Kekalahan Inter Milan Akibat Kehilangan Mauro Icardi
Di luar keempat pelatih tersebut, sangat terbuka kemungkinan akan menyusul korban-korban baru di lima liga terelite Eropa.
Media ramai mengerucutkan kandidat pelatih yang bakal dipecat berikutnya kepada sosok Ole Gunnar Solskjaer (Manchester United), Mauricio Pochettino (Tottenham), Marco Silva (Everton), hingga Ernesto Valverde (Barcelona), yang belum aman dari kritik.
Kans korban anyar berjatuhan diperkuat dengan momen hadirnya agenda pertandingan internasional antarnegara dua pekan mendatang.
Jadi, kalau mau ganti pelatih, sekarang adalah momen paling tepat supaya tim punya waktu mempersiapkan diri jelang kompetisi bergulir lagi. (Beri Bagja)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.